Jazilul Fawaid: Pilpres Bakal Selalu Dimenangkan Sosok Jawa Muslim

Wakil Ketua Umum PKB, Jazilul Fawaid menjelaskan, kunci untuk menjadi pemenang dalam Pilpres ada dua: Islam dan Jawa.

Hal tersebut diungkapkannya dalam diskusi ICMI Talk bertajuk ‘Peta Politik Umat Islam Pada Pemilu 2024: Tantangan, Peluang dan Harapan’ yang disiarkan virtual, Kamis (29/9).

“Jika kita melihat pada pemilu presiden, maka kata kuncinya untuk menjadi pemenang atau menjadi presiden, kata kuncinya satu Islam dan yang kedua Jawa, kata kuncinya itu,” kata Jazilul.

Jazilul menjelaskan kedua alasan itu. Pertama karena 86 persen penduduk Indonesia beragama Islam dan 40 persen beretnis Jawa. Sehingga ia menilai pilpres akan dimenangkan oleh dua identitas itu.

“Jadi kalau urusan pilpres itu selalu akan dimenangkan oleh sosok yang memiliki dua identitas itu, Islam dan Jawa,”
– Jazilul Fawaid.

Selain itu, Jazilul juga menjelaskan hambatan partai Islam saat ini, yaitu ketika partai-partai Islam sudah tidak lagi menggunakan landasan politik ideologi, dan beralih ke arah politik pragmatisme.

Jazilul menuturkan politik berbasis Islam ke depannya akan cenderung menurun ketika berhadapan dengan politik pragmatisme. Karena pragmatisme melihat partai politik seperti pasar yang semuanya berbasis transaksi.

“Ideologi ini [Pragmatisme] akan melihat partai politik seperti pasar, jadi partai politik itu seperti dunia pasar malam, semua ditransaksikan juga pada akhirnya, ideologinya menurun,” tandas dia.(Sumber)