Sebuah mobil Toyota Fortuner masuk ke jalur kereta—hingga memalangi arah datangnya kereta—di petak Jalan Tambak-Sumpiuh, Banyumas, Jawa Tengah.
Diduga sopir mobil tersebut sengaja karena ingin bunuh diri dan mengajak semua penumpangnya bunuh diri.
Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 5 Purwokerto, Krisbiyantoro, membenarkan peristiwa itu sekaligus mengiyakan soal niatan sopir bunuh diri.
“Benar (berniat mengajak bunuh diri), iya (sengaja masuk ke rel),” ujar Krisbi kepada kumparan, Rabu (19/4).
Peristiwa itu terjadi pada pukul 03.00 WIB dini hari, Rabu (19/4). Mobil berpelat nomor B 1559 NCQ itu awalnya menerobos palang pintu kereta sisi barat.
“Mobil kemudian masuk ke dalam perlintasan, berbelok ke kiri ke arah jalur hilir, dan berjalan di atas rel kecepatan tinggi,” jelas kata Krisbi.
7 Perjalanan Kereta Terganggu
Akibat peristiwa tersebut 7 perjalanan kereta terganggu, mulai dari KA Sawunggalih, Taksaka, Kutojaya Selatan, Argo Lawu, Lodaya, Bangunkarta, Joglosemarangkerto, hingga KA Mataram.
Mobil itu sulit dievakuasi lantaran sempitnya lokasi di titik tersebut. Evakuasi baru berhasil pukul 11.43 WIB.
Petugas kemudian melakukan evakuasi. Meski sempat menemui kesulitan karena sempitnya jalur rel tersebut, akhirnya mobil berhasil dievakuasi pada pukul 11.43 WIB.(Sumber)
