Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, akan mengemban tugas baru sebagai Ketua Komite Wasit di Divisi Perwasitan Kompetisi Sepak Bola Indonesia. Ia pun membeberkan alasan menjadi komite wasit.
Hal ini dilakukan untuk mencegah adanya intervensi dari komite-komite lainnya demi meningkatkan kualitas sepak bola nasional. Maka dari itu. ia turun tangan langsung sendiri mengurus soal perwasitan.
“Komite wasitnya itu dipimpin saya sendiri, supaya tidak ada intervensi nanti komite-komite lain yang akan diumumkan. Kita lagi bicara satu dan lainnya,” kata Ketua Umum PSSI, Erick Thohir di Jakarta pada Rabu (5/7/2023).
Ia menjelaskan komitmennya sebagai komite wasit agar dapat bertindak langsung menangani hal-hal yang buruk dalam dunia perwasitan sepak bola Indonesia.
“Jadi, komite wasit saya pimpin sendiri. Kalau ada yang aneh-aneh kan bisa dihukum seumur hidup langsung. Karena memang komitmennya seperti itu kan,” ujarnya.
Melalui Komite Wasit, PSSI akan menerapkan hukuman seumur hidup terhadap wasit, pemain, pengurus, hingga pemilik klub yang menyeleweng dari aturan. “Ketika saya bertemu pak Kapolri, ada dua proses kan.
Kalau di pihak kepolisiannya berbeda, kalau di PSSI dihukum seumur hidup untuk wasit, pemain-pemain, pengurus, maupun pemilik klub,” jelasnya. Pada tahun ini, PSSI bekerja sama dengan Asosiasi Sepak Bola Jepang (JFA) untuk meningkatkan kualitas wasit yang bertugas di kompetisi Liga 1 2023/2024. (Sumber)
