Komedian Narji menjadi calon anggota legislatif (caleg) melalui PKS. Ia memilih daerah pemilihan (Dapil) Jateng X pada Pemilu 2024.
Narji enggan jor-joran untuk menggelontorkan dana ketika memutuskan menjadi caleg. Namun, tetap ada dana yang dikeluarkan. Meski tidak mengungkap nominalnya, pria berusia 46 tahun itu mengeluarkan modal yang tidak sedikit.
“Saya enggak jor-joran konsepnya, modal tetap ada karena modal Jakarta ke Pekalongan enggak sedikit. Dapil gue luas banget. Di kabupaten gue (ada) 19 kecamatan,” kata Narji di kawasan Tendean, Jakarta Selatan.
Alasan Narji Tidak Jor-joran saat Nyaleg
Narji tidak jor-joran dalam mengeluarkan biaya saat nyaleg, karena ia berusaha berpikir realistis. Apabila tak memaksakan diri menggelontorkan banyak dana, maka jika terpilih sebagai anggota legislatif, ia tidak akan berbuat macam-macam.
“Gimana caranya gue menyenangkan dengan mengabdi ke orang-orang yang lebih banyak,” tutur Narji.
ADVERTISEMENT
Narji bersyukur karena ada saja orang yang membantunya terkait pencalegan. Misalnya, ketika ia ingin mencetak sesuatu. Dia dibantu oleh teman-temannya yang memiliki usaha percetakan.
Begitu pula dengan urusan operasional. Narji juga mendapat bantuan dari rekan-rekannya. “Jadi, alhamdulillah jalannya ada aja. Akhirnya, kita jadi caleg hasil urunan,” ucap pria berusia 46 tahun itu.
Narji Siap Jika Kalah saat Maju Jadi Caleg
Ketika memutuskan menjadi caleg, Narji sudah siap dengan segala konsekuensinya, termasuk jika ia kalah. Sebab, menurutnya, tiap orang sudah memiliki jalan hidup masing-masing.
“Kalau enggak jadi juga, ya, emang bukan jalannya, kalau gagal jangan jadi gila,” ujar Narji.(Sumber)
