MOTOGP telah mengumumkan kalender balap sementara untuk Kejuaraan Dunia 2024. Dalam kalender sementara yang telah dirilis, MotoGP Indonesia akan menjadi seri balapan ke-17 pada musim depan.
Kejuaraan Dunia MotoGP 2024 akan menjalani sebanyak 22 seri balapan. Di mana, jumlah seri balapan tersebut sekaligus memecahkan rekor seri balapan terbanyak MotoGP.
“Kalender MotoGP 2024 telah diumumkan, dengan Kejuaraan Dunia dipersiapkan untuk memecahkan rekor 22 Grand Prix,” tulis pernyataan MotoGP dalam laman resminya, Rabu (27/9/2023).
MotoGP Qatar akan menjadi seri pembuka kompetisi balap 2024. Seri balapan perdana itu akan berlangsung di Sirkuit Internasional Lusail pada 10 Maret. Sementara itu, GP Valencia di Sirkuit Ricardo Tormo pada 17 November 2024 akan jadi seri penutup.
“Semuanya dimulai di bawah lampu sorot di Lusail di Qatar pada 10 Maret, dengan Valencia menutup kampanye di Sirkuit Ricardo Tormo pada 17 November,” sambung rilis MotoGP.
Dari 22 seri balapan yang akan berlangsung, MotoGP Indonesia akan menjadi seri balapan ke-17. Pada kalender sementara yang diumumkan, MotoGP Indonesia 2024 akan berlangsung di Sirkuit Mandalika pada 29 September tahun depan.
Terdapat sedikit perubahan untuk musim depan. Jika di musim ini, seri balapan Indonesia akan berlangsung setelah MotoGP Jepang, di musim depan justru para rider akan bertolak lebih dulu ke Tanah Air.
Barulah setelah itu Francesco Bagnaia dan para rider lainnya akan bertolak ke Jepang, yang menjadi seri balapan ke-18 di MotoGP 2024. Sementara MotoGP India akan menjadi seri balapan ke-16, sebelum MotoGP Indonesia di musim depan.
Sekadar informasi, pada kalender balap musim depan menjadi 22 karena masuknya GP Kazakhstan dan Aragon. Di mana, Kazakhstan menjadi seri kesembilan, sementara Aragon menjadi GP ke-14.
Berikut Kalender Sementara MotoGP 2024:
