News  

MER-C Minta Jokowi Selamatkan RS Indonesia di Gaza dari Kebrutalan Israel

MER-C Indonesia membuat surat terbuka untuk Presiden Jokowi. Dalam surat itu MER-C meminta pemerintah mengerahkan segala kemampuan untuk menyelamatkan Rumah Sakit Indonesia yang berada di Gaza, Palestina.

Sebab saat ini rumah sakit tersebut menjadi sasaran kebrutalan militer Israel. Padahal bangunan yang berada di bagian utara Gaza tersebut masih beroperasi untuk memberikan bantuan kepada masyarakat meski dalam keterbatasan.

“RS Indonesia kini mencoba tetap bertahan dan beroperasional di tengah kegelapan dan keterbatasan obat-obatan, karena ini adalah satu-satunya tumpuan harapan masyarakat Gaza Utara untuk berlindung dan mendapatkan akses pengobatan,” tulis Ketua Presidium MER-C Indonesia Dr. Sarbini Abdul Murad.

Tidak hanya itu, di rumah sakit tersebut juga masih terdapat 3 WNI yang merupakan relawan MER-C. Mereka berada di sana untuk menyalurkan bantuan masyarakat Indonesia.

“Untuk itu, sebagai perwakilan rakyat Indonesia, atas nama bangsa Indonesia, bangsa yang memiliki asset Rumah Sakit Indonesia di Jalur Gaza, kami berharap Bapak Presiden dengan segala kemampuan dan kapabilitas yang dimiliki untuk dapat melakukan perubahan dan menyelamatkan RS Indonesia di Jalur Gaza,” tutur Sarbini.

Jokowi juga diminta mendesak dunia, khususnya Amerika Serikat, untuk mewujudkan gencatan senjata di Gaza. Jokowi direncanakan bertemu Presiden AS Joe Biden di Washington DC pada 13 November.

“Kami berharap, pada kesempatan pertemuan dengan Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, Bapak dapat menyampaikan hal ini, memberikan tekanan kepada dunia, khususnya kepada Amerika Serikat agar segera mengadakan gencatan senjata di Jalur Gaza dan menyelamatkan Rumah Sakit Indonesia dari serangan Israel,” jelas Sarbini.

Berikut isi lengkap surat terbuka MER-C untuk Presiden Jokowi:

SURAT TERBUKA MER-C KEPADA PRESIDEN RI
“SELAMATKAN RS INDONESIA DAN JALUR GAZA”
Kepada yang terhormat,
Bapak Ir. H. Joko Widodo
Presiden Republik Indonesia
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,
Salam sejahtera bagi kita semua

Hari ini 36 hari sudah dunia menyaksikan agresi membabi buta, pembunuhan dan pembantaian massal terhadap rakyat sipil di Jalur Gaza, yang sebagian besar adalah wanita dan anak-anak. Pemukiman warga, bahkan tempat ibadah baik masjid maupun gereja, sekolah, lokasi-lokasi pengungsian, serta berbagai fasilitas umum lainnya, bahkan seluruh rumah sakit di Jalur Gaza tak luput menjadi sasaran kebrutalan militer Israel.

Belasan ribu jiwa meninggal, puluhan ribu lainnya mengalami luka-luka tanpa bisa mendapatkan penanganan yang layak akibat habisnya obat-obatan, padamnya aliran listrik di rumah sakit karena kehabisan bahan bakar serta sederet situasi menyedihkan lainnya.

Warga Gaza kini hidup tanpa harapan, tanpa makanan, air, listrik, bahan bakar di tengah gempuran serangan udara dan darat Israel yang semakin gencar, tanpa mengindahkan kemanusiaan dan hukum-hukum internasional.

Rumah Sakit Indonesia, asset bangsa Indonesia yang berada di Gaza bagian Utara yang dibangun dari dana rakyat Indonesia dari Sabang sampai Merauke, yang pembangunannya dikerjakan oleh tangan anak-anak bangsa tak luput menjadi sasaran. Berbagai fitnah dan framing disebarkan Israel untuk melegitimasi serangan terhadap RS Indonesia.

Sebagai informasi bagi Bapak, saat ini 3 relawan MER-C, WNI, masih berada di Jalur Gaza, di RS Indonesia untuk menyalurkan bantuan amanah dari rakyat Indonesia untuk warga Palestina di Jalur Gaza.

RS Indonesia kini mencoba tetap bertahan dan beroperasional di tengah kegelapan dan keterbatasan obat-obatan, karena ini adalah satu-satunya tumpuan harapan masyarakat Gaza Utara untuk berlindung dan mendapatkan akses pengobatan.

Akankah dunia dan kita bangsa Indonesia terus berdiam diri melihat hal ini ?
Untuk itu, sebagai perwakilan rakyat Indonesia, atas nama bangsa Indonesia, bangsa yang memiliki asset Rumah Sakit Indonesia di Jalur Gaza, kami berharap Bapak Presiden dengan segala kemampuan dan kapabilitas yang dimiliki untuk dapat melakukan perubahan dan menyelamatkan RS Indonesia di Jalur Gaza.

Kami berharap, pada kesempatan pertemuan dengan Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, Bapak dapat menyampaikan hal ini, memberikan tekanan kepada dunia, khususnya kepada Amerika Serikat agar segera mengadakan gencatan senjata di Jalur Gaza dan menyelamatkan Rumah Sakit Indonesia dari serangan Israel.

Demikian surat terbuka ini kami sampaikan untuk menjadi perhatian khusus Bapak Presiden.
Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Hormat kami,
Atas nama rakyat Indonesia
Dr. Sarbini Abdul Murad
Ketua Presidium
MER-C Indonesia

(Sumber)