Tantowi Yahya Lelang Lukisan Hingga Rp. 5,2 Miliar, Hasilnya Untuk Atlet dan Seniman Indonesia

Tantowi Yahya beberapa waktu lalu menggagas lelang lukisan amal bertema Bhineka Tunggal Ika. Lelang tersebut merupakan kerja sama antara Yayasan Upaya Indonesia Damai (UID) beserta Yayasan Bunga Bali dan Sanggar Ring Luwur Akasa.

Hasil penjualan dari lelang lukisan tersebut mencapai total Rp 5,2 miliar. Jumlah tersebut didapat dari lelang yang digelar selama lebih dari satu bulan.

Sementara itu, hasil penjualan bersihnya adalah Rp 2 miliar. Jumlah itu didapat dari potongan biaya produksi lukisan.

“Lukisan tersebut tidak digratiskan tapi kami beli dengan harga yang istimewa,” ujar Presiden UID, Tantowi Yahya, di kawasan Gambir, Jakarta Pusat, belum lama ini.

Nominal tersebut kemudian akan diserahkan secara bertahap kepada para pahlawan seni dan olahraga yang telah mengharumkan nama Indonesia. Di tahap pertama, Tantowi telah menyalurkan Rp 600 juta kepada enam pahlawan seni dan olahraga.

Keenam penerima manfaat tersebut diantaranya H. Ukat (Seniman Musik Dangdut), Sukardi (Seniman Musik Keroncong), Budiman (Atlet Sepak Bola), Mardi Lestari (Atlet Pelari), Putu Wijaya (Sastrawan), Ernie Djohan (Penyanyi & Aktris Indonesia).

“Penerima manfaat sudah melalui seleksi yang cermat melalui Kemendikbudristek, Kemenpora, dan Kemenparekraf, serta lembaga yang terkait langsung dengan bidang olahraga dan seni,” ujar Tantowi.

Tantowi menekankan bahwa penyerahan donasi bukan akhir dari aksi sosial itu. Momen ini justru menandai awal dari komitmen berkelanjutan untuk para pahlawan seni dan olahraga.

Sebab, sisa dari dana yang terkumpul siap didonasikan kepada atlet dan seniman yang dinilai layak sebagai penerima manfaat. Selain itu, Tantowi menekankan bahwa pihaknya berencana membangun yayasan yang bakal melanjutkan misi yang sama.

“Sisanya akan kami simpan dalam bentuk tabungan akan kami berikan jika ada usulan baru sisanya akan dibuatkan modal kerja membuat yayasan,” tutur Tantowi.

“Dalam waktu panjang akan memberikan perhatian seperti ini kepada peneerima manfaat melalui program lelang lukisan dan karya seni lainnya,” tambahnya.

Dalam kesempatan yang sama, Ernie Djohan selaku penerima manfaat mengaku sangat bangga dan terharu mendapat apresiasi tersebut. Ernie mengaku sangat menghargai perhatian besar yang diberikan Tantowi dan para pihak yang terlibat dalam aksi tersebut.

“Kita ini yang pertama ini anggap aja kloter pertama, nanti akan berkelanjutan, apa yang kalian lakukan sangat baik dan sangat terhormat saya terharu banget,” tandasnya.

Hal senada disampaikan oleh sastrawan Putu Wijaya. Putu mengatakan bahwa apresiasi ini juga bisa menginspirasi anak-anak muda.

“Mudah-mudahan mereka berpikir kalau memberikan sesuatu pada negara mereka akan mendapat penghargaan (dihargai),” tandasnya.(Sumber)