Badan sepak bola tertinggi Asia Tenggara (AFF) resmi mengubah nama turnamen Piala AFF.
Turnamen Piala AFF sendiri bakal ganti nama menjadi ASEAN Cup.
Pengumuman tersebut disampaikan oleh AFF melalui laman resminya pada Kamis (29/2/2024).
“AFF meluncurkan identitas dan brand baru untuk ASEAN Cup 2024,” tulis AFF dalam judul rilis di situs resminya pada Kamis (29/2/2024).
AFF juga menciptakan logo baru sebagai langkah untuk menyambut turnamen ASEAN Cup 2024.
Turnamen ASEAN Cup 2024 menjadi edisi ke-15 sejak dilangsungkan kali pertama pada tahun 1996.
Turnamen ASEAN Cup 2024 Bakal digelar pada 23 November-21 Desember 2024.
Sebanyak 10 negara bakal memperebutkan gelar juara pada ajang ASEAN Cup 2024.
Presiden AFF, Khiev Sameth mengatakan logo baru ini mencerminkan semangat para penggemar sepak bola ASEAN terhadap perhelatan turnamen terbesar di Asia Tenggara.
“Logo baru ini memberikan identitas visual yang bereda, terarah, dan bermakna pada ASEAN Cup 2024,” ujar Khiev Sameth dalam rilis resmi AFF.
“Hal ini antara lain mencerminkan semangat para penggemar sepak bola ASEAN terhadap perhelatan sepak bola terbesar di Asia Tenggara.”
“Logo baru ini juga terus mewujudkan solidaritas yang tak terpatahkan, semangat pantang menyerang, budaya yang beragam, dan semangat bersama terhadap sepak bola di wilayah kami,” kata Khiev Sameth menambahkan.
Timnas Indonesia bakal tampil pada ajang ASEAN Cup 2024.
Berdasarkan rilis resmi, drawing ASEAN Cup 2024 bakal dilangsungkan pada 21 Mei 2024.
Drawing bakal dilangsungkan di Kota Hanoi, Vietnam.
Sepanjang sejarah, Thailand menjadi tim tersukses di ajang ASEAN Cup.
Thailand sukses memboyong 7 trofi sepanjang sejarah penyelenggaraan.
Pesaing terdekat dari Thailand adalah Singapura (4 kali) dan Vietnam (2 kali).
Sementara Timnas Indonesia belum pernah sekalipun menjadi juara.
Prestasi terbaik Timnas Indonesia adalah menjadi runner-up sebanyak 6 kali.
Pada turnamen terakhir di edisi 2022, Timnas Indonesia sukses lolos dari fase grup.
Sayang, langkah skuad asuhan Shin Tae-yong terhenti di tangan Vietnam pada babak semifinal.
Timnas Indonesia kalah dengan agregat 0-2.
Namun, Shin Tae-yong ada kemungkinan untuk tidak bersama Timnas Indonesia lagi jika tidak memperpanjang kebersamaan setelah kontraknya habis pada Juni 2024.
(Sumber)
