Dari banyaknya pulau yang dimiliki, beberapa di antaranya berada di wilayah paling terluar dari Indonesia.
Bahkan pulau-pulau ini berada di perbatasan Indonesia dengan laut lepas atau negara lainnya.
Tapi dari beberapa pulau yang berada di perbatasan, ada 3 pulau terluar Indonesia di sebelah barat yang cukup terkenal sebagai destinasi wisata menarik.
Daftar Pulau Terluar Indonesia di Sebelah Barat
Penasaran bagaimana keindahan ketiga pulau itu? Berikut 3 daftar pulau terluar Indonesia dan sederet fakta menariknya.
1. Pulau Weh
Pulau Weh atau Pulau Sabang adalah salah satu pulau terluar bagian barat Indonesia yang dikenal dengan julukan “Surga di Ujung Barat Indonesia”.
Nama pulau ‘Weh’ ini diambil dari bahasa Aceh yang artinya ‘terpisah’. Meski lokasinya terpisah, Pulau Weh masih termasuk bagian dari Provinsi Aceh.
Pulau ini memiliki luas wilayah 120,7km² ini terbentuk secara vulkanik. Sehingga di tepi pantai ini sangat mudah untuk menemukan batu-batu khas vulkanik.
Sebagai informasi, pulau ini sering dikunjungi oleh wisatawan domestik karena menawarkan pemandangan alam yang menarik dan sejumlah aktivitas yang seru.
Seperti snorkeling, menikmati sunset, menikmati pemandangan laut di pesisir pantai, dan masih banyak lainnya.
Sebagai pulau yang menjadi simbol sebagai pulau paling barat di Indonesia, dibuatlah sebuah tugu bernama Monumen Kilometer Nol yang menjadi simbol perekat ujung terjauh bagian barat di Indonesia.
2. Pulau Rondo
Pulau Rondo adalah bagian dari Provinsi Aceh yang lokasinya berada di bagian barat terluar Indonesia.
Lokasinya berada di laut Andaman yang berbatasan dengan Kepulauan Nikobar di wilayah negara India.
Pulau Rondo merupakan titik nol dari Indonesia dengan koordinat 6°4′30″ LU, 95°6′45″ BT.
Namun karena jaraknya jauh dan akses ke pulau ini cukup sulit maka titik nol kilometer dipindahkan ke Sabang.
Pulau Rondo tidak dihuni oleh masyarakat atau suku manapun. Meski begitu, pulau tersebut memiliki pos pengamanan yang selalu dijaga oleh Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut.
3. Pulau Benggala
Pulau Benggala, berlokasi di antara Teluk Benggala dengan Laut Andaman yang masih menjadi bagian dari Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh.
Pulau ini memiliki luas sekitar 4 hektar dan tidak berpenghuni. Namun pulau kecil ini menyimpan flora dan fauna yang unik dan lucu.
Di sini, Anda juga bisa melihat berbagai jenis terumbu karang dan biota laut seperti ikan hias, tuna, hiu, cakalang, bulu babi, dan masih banyak lainnya.
Jenis karang yang dominan di pulau ini adalah karang keras (75,2 persen), karang mati (10,8 persen), dan karang lunak (14 persen).
