Partai Golkar Masih ‘Hati-hati’ Komentari Duet Ridwan Kamil-Kaesang di Pilgub Jakarta

Ketua DPP Partai Golkar Dave Laksono masih enggan memberikan tanggapan terkait dengan pengusulan Ridwan Kamil dan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep.

Keduanya santer dibicarakan oleh publik usia Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (Zulhas) memberikan usulan tersebut.

“Kita tunggu hasil survei akhir sebelum membuat keputusan mengenai cakada (calon kepala daerah),” kata Dave kepada Inilah.com , Sabtu (15/6/2024).

Di samping itu, Dave juga enggan membeberkan tanggapannya mengenai usulan Ridwan Kamil dan Kaesang di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta. Ia menegaskan pihaknya baru akan bersuara jika hasil survei sudah keluar.

“Nanti setelah survei baru kita sampaikan hasilnya seperti apa,” ujarnya.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (Zulhas) kembali mengusulkan putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep, untuk maju dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta.

Kali ini, Kaesang dipasangan dengan Ridwan Kamil (Kang Emil) yang memiliki peluang mencoba maju di Jakarta.

Awalnya, Zulhas membeberkan pertemuan Jokowi dengan partai-partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM). Di pertemuan tersebut, dia kemudian mengusulkan agar Ridwan Kamil dipastikan maju di Pilgub Jakarta.

“Ya saya mengusulkan Ridwan Kamil di Jakarta, semua setuju. Pasangannya (wakil gubernur) belum,” kata Zulhas di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, dikutip Sabtu (15/6/2024).

Kemudian, dia pun kembali meminta persetujuan Jokowi agar Kaesang bisa maju di Pilgub Jakarta mendampingi Kang Emil. Meskipun sempat ditolak, namun Zulhas meyakinkan bahwa majunya Kaesang di pilkada kali ini demi kepentingan bersama.

“Pak presiden bilang jangan, ya tetapi kan partai-partai perlu,” ucapnya.

(Sumber)