Ketua DPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) meluncurkan buku berjudul “Akal Sehat” di Posko Bamsoet, Jalan HOS Cokroaminoto, Menteng, Jakarta Pusat, pada Rabu (28/8/2019). Buku ini merefleksikan kondisi politik dan demokrasi di Indonesia setelah pelaksanaan Pemilihan Umum 2019.
Dalam sambutannya, Bamsoet mengatakan, bahwa bangsa Indonesia hampir terpecah belah lantaran perbedaan sudut pandang. Oleh sebab itu, buku Akal Sehat setebal 300 halaman miliknya tersebut sangat relevan dengan kondisi saat ini.
“Judul “Akal Sehat” ini sengaja saya pilih karena momentumnya sangat tepat. Bangsa ini sedang diuji akal sehatnya, kita hampir saja pecah dan terpecah belah saat kita memasuki pilpres dan pileg sampai berakhir di MK hampir kita terbelah. Karena banyaknya orang pintar yang rajin memproduksi hoax sehingga kehilangan akal sehatnya,” kata Bamsoet.
Dalam kesempatan ini, politisi Golkar itu menuturkan, bahwa bangsa Indonesia sedang diuji persatuannya pada saat Pemilu 2019. Akan tetapi ia menilai Indonesia telah mampu melawati ujian tersebut.
“Bangsa ini tengah diuji dan alhamdulillah saya nyatakan lulus bangsa kita dengan baik tinggal satu acara ritual lagi yang akan dilaksanakan dalam seluruh agenda pemilu 5 tahunan ini, yaitu pelantikan presiden dan anggota legislatif yang baru. Begitu dilantik, maka selesailah acara lima ritual 5 tahun kita sebagai agenda nasional,” tutupnya.
Seperti diketahui, peluncuran buku Akal Sehat tersebut juga dilanjutkan dengan diskusi dan bedah buku oleh narasumber ternama, diantaranya, Rohaniwan Romo Benny Soesatyo, Cendekiawan muda Yudi Latif, dan politikus PDIP Maruarar Sirait, serta sejumlah kader Partai Golkar.
