Susi Susanti Nilai Pebulutangkis Indonesia Tunjukkan Tren Positif

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI, Susy Susanti, menilai skuad Indonesia menunjukkan progres menggembirakan pada Kejuaraan Dunia 2019.

Tim bulu tangkis Indonesia membawa pulang satu medali emas dan dua medali perunggu dari Kejuaraan Dunia 2019 di Basel, Swiss, 19-25 Agustus 2019.

Medali emas diboyong pasangan ganda putra Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.

Adapun dua medali perunggu diraih ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dan ganda putri Greysia Polii/Apriyani Rahayu.

Ditemui BolaSport.com di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Banten, Jawa Barat, Selasa (27/8/2019), Susy mengaku cukup puas.

Dia mengatakan bahwa tim Indonesia memperlihatkan peningkatan positif pada Kejuaraan Dunia 2019 jika mengacu pada penampilan para pemain sejak awal tahun.

“Saya melihat di turnamen sepenting Kejuaraan Dunia 2019, progres masing-masing sektor terpenuhi,” kata Susy.

“Memang kita berharap lebih alias tidak hanya mengandalkan ganda putra, namun harus diakui mereka yang paling konsisten.”

“Kami tentu berharap sektor lain bisa mengejar pada turnamen-turnamen mendatang. Akan lebih baik lagi jika mereka bisa melebihi prestasi ganda putra,” ujar dia lagi.

Selain menorehkan prestasi, para atlet Indonesia juga punya tugas lain. Yakni, menjaga peringkat dunia dan mengumpulkan poin demi lolos ke Olimpiade Tokyo 2020.

Susy meminta para Mohammad Ahsan dkk. bisa mengantisipasi persaingan yang semakin ketat menuju pesta olahraga sejagat itu.

“Kita tidak bisa memprediksi mereka kapan bisa memastikan diri lolos,” tutur peraih medali emas Olimpiade Barcelona 1992 tersebut.

“Namun, ketika pemain-pemain yang peringkatnya di bawah mulai mengejar, para pemain Indonesia juga harus menjaga peringkat mereka.”

“Jadi, ketika ada atlet dari negara lain yang mengalami kenaikan ranking, jangan sampai kita tersalip.”

“Makanya PBSI memberi kesempatan sebanyak mungkin untuk menjaga prestasi,” kata Susy lagi. [bolasport]