Enea Bastianini terang-terangan menyebut tak akan membantu Francesco Bagnaia menjadi juara dunia MotoGP 2024. Ia bahkan bertekad meraih kemenangan pada MotoGP Malaysia 2024 pekan depan.
Peluang Bastianini menjadi juara dunia MotoGP 2024 tertutup secara matematis usai balapan di Sirkuit Internasional Chang, Buriram, Minggu 27 Oktober siang WIB. Pembalap tim Ducati Lenovo itu hanya finis di urutan 14.
Marc Marquez, Francesco Bagnaia, dan Enea Bastianini, berfoto usai Sprint Race MotoGP Jepang 2024 (Foto: X/@MotoGP)
Hasil itu membuat Bastianini baru mengoleksi 345 poin. Ia terpaut hingga 108 angka dari Jorge Martin di puncak klasemen. Dengan dua seri tersisa, mustahil baginya untuk menjadi juara dunia.
Usai balapan MotoGP Thailand 2024, Bastianini sadar peluang untuk juara dunia kini hanya ada pada dua pembalap yakni Bagnaia dan Martin. Lantas, apakah ia akan membantu sang rekan setim?
“Sekarang secara matematis (peluang juara dunia) hanya dua pembalap, Jorge (Martin) dan Pecco,” kata Bastianini, melansir dari Crash, Selasa (29/10/2024).
“Sekarang jaraknya hanya 17 poin (antara Bagnaia dengan Martin). Tidak, ini bukan waktunya (membantu Bagnaia). Saya juga ingin menang di Malaysia,” sambung pria asal Italia itu.
Bastianini merupakan pemenang MotoGP Malaysia 2023. Itu merupakan kemenangan pertamanya bersama tim Ducati Lenovo setelah sepanjang musim bergelut dengan cedera.
Tentu La Bestia ingin mencari satu kemenangan terakhir bersama Ducati. Sebab, musim depan, ia akan membalap bersama KTM Tech3.
MotoGP Malaysia 2024 akan digelar akhir pekan ini atau 1-3 November. Balapan tersebut bakal berlangsung di Sirkuit Internasional Sepang, Selangor.
Selisih 17 poin membuat persaingan kian panas. Musim lalu, Bagnaia menjadi runner-up sementara Martin harus puas finis ke-10. Itu menjadi salah satu titik balik dalam perebutan juara dunia 2023 yang dimenangi oleh Pecco.
(Sumber)