Sosok Nurhayati Subakat begitu bersahaja, terlihat sederhana di balik keanggunannya sebagai perempuan paruh baya. Sosoknya yang begitu sederhana bahkan menyembunyikan kedigdayaan dirinya. Hingga ia ramai diperbincangkan di media sosial.
Nurhayati merupakan pendiri PT Paragon Technology and Innovation. Perusahaan itu menaungi salah satu brand kosmetik ternama, Wardah. Sebagai pemilik sebuah perusahaan besar, penampilan Nurhayati yang terkesan biasa saja seperti orang-orang pada umumnya membuat banyak orang kagum.
Ketertarikan netizen muncul ke permukaan lantaran Nurhayati Subakat dinilai sebagai sosok “crazy rich” yang tidak pernah memamerkan kekayaannya.
“Real “crazy Rich” itu gak crazy & gak flexing. Perkenalkan ibu Nurhayati Subakat. Owner WARDAH Kosmetik. Wardah pernah menjadi brand dgn budget iklan terbesar di Indonesia. Kekayaan wanita Minang ini ditaksir sekitar 24T. Rutin menyumbang 52 M untuk pengembangan riset ITB,” tulis @/af1_ melalui akun X, dikutip pada Senin (27/1/2025).
Dalam satu kesempatan, selebgram Tasya Farasya, sebagai pendiri brand kecantikan lokal, MOP Beauty menginisiasi pertemuan dengan para pendiri brand kecantikan lokal lainnya. Terlihat nama-nama terkenal dalam pertemuan tersebut, di antaranya Nagita Slavina, Raisa, Luna Maya, Chelsea Islan dan masih banyak lagi.
Menariknya, netizen justru membandingkan para pemilik brand kecantikan tersebut dengan Nurhayati Subakat yang dinilai jauh berbeda dari sosok-sosok di atas. Terutama dalam hal flexing atau pamer kekayaan.
“Elah gak ada bedanya nder, gue gak tau produk-produk dari owner-owner di post + mereka flexing semua. Owner yang beneran gak flexing tapi produknya terkenal banget itu kayak Paragon (Wardah, Emina, dll), Viva, Sariayu, Purbasari, dan sejenisnya lah,” ungkap @kum****.
“Tau brand make over? Warda? Emina? Tahu? So, NURHAYATI SUBAKAT as a founder and CEO dari PT. Paragon Technology and innovation. Pernah denger beliau ikut arisan dan flexing sana-sini? Engga. Beliau sangat low profile,” ujar @pin****.
Profil Nurhayati Subakat
Nurhayati Subakat, atau akrab disapa Ibu Yati merupakan seorang tokoh perempuan yang lahir pada tanggal 27 Juli 1950 di Padang Panjang, Sumatera Barat. Tak hanya dikenal sebagai seorang pebisnis sukses, namanya juga dikenal sebagai sosok yang berkontribusi penuh dalam pengembangan industri kecantikan Indonesia.
Nurhayati merupakan lulusan Farmasi Institut Teknologi Bandung pada tahun 1975. Sebelum Wardah lahir, Nurhayati sudah lebih dulu menggagas brand Putri, bisnis sampo rumahan dengan tagline “Salon’s Best Choice”. Usahanya itu perlahan mulai berkembang hingga brand itu berada di bawah naungan PT Pusaka Tradisi Ibu pada tahun 1985.
Berlatar belakang pendidikan yang kuat serta visi yang mumpuni, Nurhayati Subakat akhirnya sukses menciptakan sebuah merk kosmetik yang tidak hanya populer di dalam negeri namun juga telah mendapat pengakuan internasional bernama Wardah pada tahun 1995.
Kini Nurhayati menjadi pendiri sekaligus Komisaris Utama PT Paragon Technology and Innovation, salah satu perusahaan kosmetik terbesar di Indonesia, Forbes memperkirakan kekayaan Nurhayati Subakat mencapai US$1,5 miliar atau setara dengan Rp 21,7 triliun.
Sejarah Singkat Pendirian Wardah oleh Nurhayati Subakat
Wardah yang didirikan oleh oleh Nurhayati Subakat, kini sukses menjelma sebagai salah satu brand kosmetik terkemuka di Indonesia. Sejarah perjalanan Wardah dimulai dari visi Ibu Yati yang semangat untuk menyajikan produk kecantikan berkualitas tinggi namun tetap halal.
Sejak awal mendirikan Wardah, Nurhayati Subakat bertekad untuk menghasilkan pilihan produk yang tidak hanya memenuhi kebutuhan konsumen, namun juga sesuai dengan nilai-nilai keislaman sesuai aturan yang ada
Sebagai langkah pertama dalam mewujudkan mimpinya itu, ia resmi mendirikan perusahaan kecantikan sendiri. Tercatat, Wardah pertama kali berdiri pada tahun 1995, dan seketika itu brand lokal ini terus tumbuh dan berkembang.
Kesuksesan Wardah tampak tak hanya terletak pada inovasi produknya saja, namun juga komitmen Ibu Yati untuk memberikan kontribusi yang positif khususnya bagi wanita Indonesia.
Kini Wardah bukan hanya jadi pilihan konsumen dalam negeri, namun telah mendapatkan apresiasi di pasar internasional dengan berbagai macam produknya. Perusahaan yang didirikan oleh Nurhayati juga menaungi brand lain, seperti Emina, Kahf, Labore, OMG, Make Over, Putri, Kahf, Tavi, Biodef, dan masih banyak brand skincare lainnya.