News  

Dedi Mulyadi Akui Jawa Barat Peringkat Pertama Pelaku Pinjol, Judol dan Bank Emok

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengungkapkan, warga Jabar menempati urutan pertama pelaku pinjaman online (pinjol), judi online (judol), dan “bank emok” (pinjaman informal yang umumnya di pedesaan).

“Jawa Barat adalah daerah ranking pertama pinjol, ranking pertama judol, dan ranking pertama bank emok,” kata Dedi saat memberikan sambutan dalam acara Jaksa Mandiri Pangan di Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, Kamis (22/5/2025).

Dedi menjelaskan, bank emok merupakan pemberian pinjaman uang secara berkelompok yang biasanya dilakukan ibu-ibu di pedesaan.

Menurutnya, di setiap RT di Jawa Barat terdapat belasan ibu yang bekerja sebagai rentenir berkedok pengelola pinjaman uang. Mereka kerap memberlakukan bunga 10-20 persen bagi debiturnya.

Tingginya bunga yang diterapkan ini membuat kekayaan pengelola bank emok melonjak cepat.

Ditambah lagi, pengelola bank emok diduga tak taat pajak atas hasil kegiatan pinjaman tersebut.

“Menurut saya ini adalah pelanggaran pidana, ini adalah kategorinya bank gelap. Mereka tidak bayar pajak, bunganya 10 persen, punya uang Rp 1 miliar, per bulan dia bisa menikmati Rp 100 juta sebagai bunga yang berputar. Ini terjadi,” imbuh Dedi.(Sumber)