Pembalap Formula 2 asal Indonesia, Sean Gelael, menemui Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Balaikota Jakarta, Selasa (12/11/2019) untuk membahas balapan Jakarta E-Prix.
Sean Gelael tidak sendirian menemui Anies Baswedan. Ia menemani pembalap Formula E asal Belgia, Stoffel Vandoorne. Vandoorne menyambut antusias rencana balapan E-Prix di Jakarta, dan mendukung terciptanya lingkungan kota yang bersih.
“Formula E memiliki masa depan yang cerah dan memberi dampak untuk kota tuan rumah,” kata Vandoorne.
“Saya yakin Jakarta bisa menjadi kota dengan tingkat emisi rendah dan menciptakan langit yang biru,” ujarnya melanjutkan.
Formula E adalah balapan yang hanya menggunakan motor listrik. Balapan ini pertama kali digagas pada 2011 dan perdana digelar pada 2014 di Beijing. Rencananya, balapan Formula E di Jakarta akan berlangsung pada Juni 2020.
Adapun Sean ikut bangga dengan penunjukan Jakarta sebagai penyelenggara balapan Formula E. Namun, ia belum bisa memastikan apakah dia akan ikut turun dalam balapan Jakarta E-Prix.
“Saya penduduk Jakarta dan bangga dengan kota ini, jadi senang setiap Indonesia atau Jakarta menggelar ajang internasional,” kata Sean.
“Saya belum tahu bisa ikut balapan Jakarta E-Prix atau tidak, tetapi setelah dua kali ikut acara terkait Formula E sudah membuat saya bahagia,” ujarnya.
Musim baru Formula E 2019-2020 akan digelar perdana di Ad Diriyah, Arab Saudi, 22-23 November mendatang. Sementara itu, Anies Baswedan mengatakan Formula E penting untuk Jakarta. Sebab, salah satu pesan yang ingin disampaikan balapan ini ialah penggunaan transportasi publik {bolasport}
