“Digital Talent Empowerment Program” merupakan inisiatif baru dari Alibaba Cloud yang bekerja sama dengan Universitas Bina Nusantara dan Universitas Prasetiya Mulya untuk menghadirkan pelatihan cloud dan intelegensi digital bagi mahasiswa dan pengajar.
Kemitraan dengan lembaga pelatihan global, Trainocate dan PT Inovasi Informatika (i3), akan menawarkan pelatihan IT tingkat lanjut bagi developer di Indonesia.
Sementara, kemitraan dengan BLOCK71 Jakarta, inkubator yang mendukung wirausaha di Indonesia, akan meningkatkan keterampilan digital di kalangan startup.
“Makin banyak bisnis di Indonesia yang saat ini menggunakan cloud sebagai pendukung pertumbuhan mereka yang baru,” ujar Head of Alibaba Cloud lndonesia, Leon Chen, di Raffles Hotel, Kamis (16/1/2020).
“Hal ini juga menyebabkan makin banyaknya permintaan yang tinggi akan tenaga kerja khusus, tetapi masih minim keterampilan akan teknologi ini,” tambahnya lagi.
“Kami berharap dengan kontribusi melalui teknologi, keahlian, dan pengalaman kami, kami dapat membantu kembangkan lebih banyak talenta yang memiliki pengetahuan cloud dan intelegensi data guna penuhi kebutuhan transformasi digital berbagai bisnis di Indonesia,” lanjutnya.
Pada tahun 2020 ini, Alibaba Cloud akan menyediakan program pelatihan dan workshop bagi sekitar 60 tenaga pengajar atau dosen dari Universitas Bina Nusantara dan Prasetiya Mulya Business School.
Langkah ini bertujuan mendorong para pengajar untuk membagikan kembali ilmu yang mereka dapatkan tentang cloud dan teknologi digital kepada para siswa selama pelatihan.
Tujuannya adalah untuk mendapatkan setidaknya 2.000 mahasiswa dari dua universitas yang mengikuti pelatihan pada subjek terkait.
Alibaba Cloud jugaa menyediakan sumber daya cloud untuk startup terpilih dalam komunitas BLOCK71 yang ikut dalam Create@AlibabaCloud. Create@AlibabaCloud merupakan kompetisi startup yang digelar per tahun oleh penyedia layanan cloud.
Sementara, BLOCK71 Indonesia dipelopori oleh NUS Enterprise bekerja sama dengan Salim Grup. {wartaekonomi}
