Hendrawan: Pensiunnya Lin Dan Takkan Pengaruhi Bulutangkis China

Legenda hidup Indonesia, Hendrawan, menilai keputusan Lin Dan untuk gantung raket takkan memberi kekosongan di tim bulu tangkis China. Meskipun, hingga saat ini China belum memiliki seorang pemain seperti Lin Dan yang selalu tampil dominan.

Hingga usia 36 tahun ini, Lin Dan telah berjuang untuk berada di tempat teratas seperti saat ia masih muda. Bahkan dalam beberapa tahun terakhir, Lin Dan sering menelan kekalahan dari lawan yang kurang dikenal.

Lin Dan mengakhiri karier 20 tahunnya dengan duduk di peringkat 21 dunia. Ia pun berada di urutan ketiga dalam ranking tunggal putra China. Kedua pemain yang saat ini berada di atasnya adalah Chen Long (keenam) dan Shi Yuqi (kedelapan).

Karena itu, Hendrawan merasa China masih memiliki para pemain yang bisa diandalkan. Meski belum bisa tampil superior layaknya Lin Dan, tetapi China masih tetap merasa tenang dengan keberadaan Chen Long dan Shi Yuqi.

“Saya tidak berpikir pensiun Lin Dan akan memengaruhi tim China terlalu banyak. Berdasarkan penampilan Lin Dan baru-baru ini, ia tidak lagi menjadi ancaman seperti dulu,” ungkap Hendrawan, mengutip dari The Star, Senin (6/7/2020).

“Tentu saja, jika ia tidak pensiun, China akan menamainya untuk slot tunggal keempat untuk Piala Thomas di Denmark pada akhir tahun ini untku pengalamannya, itu saja,” tambahnya.

Selain itu, Hendrawan juga merasa keputusan Lin Dan pensiun adalah hal yang ditanggapi wajar oleh China. Pasalnya sebagai negara yang memiliki kekuatan bulu tangkis, China selalu memiliki pemain segudang untuk mendapatkan pemain yang diandalkan.

“Pemain top datang dan pergi, itu sama untuk setiap negara bermain yang memiliki kekuatan bulu tangkis, di mana ada selalu momen terbaik untuk menantikan generasi masa depan,” lanjutnya.

Sementara itu, justru Hendrawan sendiri yang mendapat tugas besarnya saat ini yang menjabat Pelatih Kepala Tunggal Malaysia. Ia masih harus bekerja keras untuk menggantikan sosok Lee Chong Wei yang telah memutuskan pensiun beberapa waktu lalu.

Hendrawan masih memiliki sosok Lee Zii Jia yang diprediksi akan mampu bersaing di peta persaingan tunggal putra dunia. Ia pun diharapkan menjadi andalan bagi Malaysia dalam gelaran Olimpiade Tokyo 2020 pada 2021. {okezone}