Juara dunia MotoGP dua kali, Casey Stoner, menilai comeback Marc Marquez pada MotoGP Andalusia 2020, 24-26 Juli lalu, terlalu cepat. Andai diberi waktu istirahat 1-2 pekan, cedera pembalap berusia 27 tahun itu diyakini bisa pulih.
Sebagaimana diketahui, Marc Marquez mengalami cedera patah tulang humerus di lengan kanan atas. Cedera tersebut didapat usai terjatuh pada seri perdana MotoGP Spanyol 2020, 19 Juli malam WIB. Hantaman ban belakang ketika meluncur di gravel, menjadi penyebab utama cedera tersebut.
Sang juara dunia bertahan itu langsung dioperasi pada Selasa 21 Juli 2020 sore waktu setempat di Barcelona, Spanyol. Namun, pada Kamis 23 Juli 2020, Marc Marquez sudah terlihat di Sirkuit Jerez-Angel Nieto, yang menjadi tuan rumah balapan kedua.
Ia dinyatakan fit untuk membalap dan sempat menguji tubuhnya dengan mengaspal pada sesi latihan bebas tiga (FP3), Sabtu 25 Juli 2020 sore WIB. Sayangnya, setelah itu Marc Marquez tidak pernah lagi naik motor karena memilih mundur dari lomba.
Celakanya, ketika bersiap jelang seri ketiga di MotoGP Republik Ceko 2020, 9 Agustus lalu, salah satu pelat yang ditanam patah. Akibatnya, Marc Marquez harus absen lebih lama lagi usai dioperasi pada 1 Agustus 2020. Menurut Casey Stoner, dia terlalu terburu-buru untuk comeback.
“Menurut saya, jika diberikan waktu 1-2 pekan pada kesempatan pertama, dia akan mendapatkan kekuatan yang cukup. Terlalu prematur dia kembali dalam waktu singkat dengan cedera semacam itu,” papar Casey Stoner, dilansir dari Crash, Rabu (9/9/2020).
Pria asal Australia itu memahami betapa beratnya bagi seorang pembalap MotoGP untuk melewatkan 1-2 seri saja. Apalagi jika sang pembalap memikirkan kans meraih gelar juara di tengah kalender balap yang dipangkas seperti pada MotoGP 2020.
“Kami semua pernah membalap dengan menahan cedera. Jika tidak, Anda bukan lah seorang pembalap MotoGP. Kecelakaan terjadi, itu sulit dihindari, dan Anda harus sanggup melewatinya. Namun, kecelakaan separah Marc selalu nyaris mustahil untuk pulih dalam waktu singkat,” lanjut Casey Stoner.
“Pasti rasanya sulit untuk dia karena menunggu 1-2 minggu dapat menghilangkan kesempatan pada Kejuaraan Dunia,” tutup pria yang dijuluki The Kurri Kurri Boy itu.
Konsekuensi dari keputusan prematur tersebut adalah, Marc Marquez harus absen kurang lebih 2-3 bulan terhitung sejak MotoGP Styria 2020 pada 23 Agustus lalu. Itu berarti, The Baby Alien kemungkinan baru comeback pada 11 Oktober 2020 alias seri kesembilan yakni GP Prancis di Sirkuit Le Mans. {okezone}
