Ketua umum Perkumpulan Orang Betawi (POB), Matadi yang juga Tokoh putera Betawi mengkritik keberadaan Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) DKI Jakarta. Ia bahkan mendesak Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membubarkan TGUPP.
Matadi menilai keberadaan tim TGUPP seakan tak memberi pengaruh signifikan bagi pembangunan DKI Jakarta dan hanya menghamburkan APBD DKI.
Matadi melihat TGUPP minim kinerja dan prestasi bahkan Anies kerap dipusingkan ulah oknum TGUPP nakal sehingga Anies berperan seperti ‘pemadam kebakaran’, memadamkan kontroversi yang mengemuka akibat kinerja anak buahnya di Pemprov DKI Jakarta yang sering dikeluhkan masyarakat.
“TGUPP bubarkan saja, Tim ini hanya memboroskan APBD,” ujar matadi.
Matadi kerap memperoleh informasi desas-desus oknum anggota TGUPP wira-wiri mencari proyek di dinas-dinas, perlu menjadi pertimbangan keberadaan lembaga tersebut.
“Apalagi diduga anggota TGUPP disinyalir banyak yang cari proyek dan menjadi kapal keruk untuk memperkaya kelompoknya.” lanjutnya.
Matadi menilai manfaat keberadaan TGUPP tidak pernah dirasakan khususnya masyarakat betawi dan umumnya untuk masyarakat Jakarta, TGUPP Tak ada manfaatnya bubarkan saja.
