Tak Lolos Ke Olimpiade Tokyo 2020, Gloria Widjaja: Saya Sudah Ikhlas

Pebulu tangkis ganda campuran Indonesia, Gloria Emanuelle Widjaja, mengaku ikhlas telah memastikan diri gagal melangkah ke Olimpiade 2020 di Tokyo, Jepang. Kepastian itu didapa setelah BWF menutup penghitungan poin kualifikasi Olimpiade pada Jumat 28 Mei 2021 sore WIB.

Seperti diketahui, Gloria bersama pasangannya Hafiz Faizal memang tengah berharap-harap cemas untuk lolos ke Olimpiade Tokyo. Pasalnya sempat berada di posisi terancam dan harus berada di ranking delapan jika ingin menemani Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti.

Sebelum penghitungan poin ditutup, Hafiz/Gloria menempati peringkat kedelapan. Tetapi, mereka mendapat ancaman dari pasangan Inggris, Marcus Ellis/Lauren Smith yang siap mengkudeta Hafiz/Gloria di posisi delapan besar.

Demi menjaga posisi tersebut, sejumlah turnamen pun sudah dipersiapkan PBSI agar Hafiz/Gloria bisa mendulang poin. Sayangnya tiga turnamen yang rencananya akan diikuti oleh Hafiz/Gloria yakni India, Malaysia, dan Singapura Open mengalami penundaan hingga pembatalan.

Alhasil ranking Hafiz/Gloria menjadi melorot ke urutan kesembilan. Hal ini juga tidak lepas dari keberhasilan Ellis/Smith yang melaju ke partai final Kejuaraan Eropa yang membuat posisi mereka terdongkrak ke urutan delapan.

Hafiz/Gloria sendiri pada saat ini ada di peringkat sembilan dengan poin 60.851. Terpaut 647 angka dari Ellis/Smith di peringkat delapan.

Meski Gloria sempat merasa tidak adil dengan adanya Kejuaraan Eropa tersebut, ia akhirnya memilih legowo. Pemain berusia 27 tahun itu mengaku sudah ikhlas jika pada akhirnya ia dan Hafiz gagal melangkah ke Olimpiade Tokyo 2020.

“Saya legowo dan berbesar hati menerima keputusan ini. Saya sudah ikhlas karena mungkin memang belum rezekinya main di Olimpiade Tokyo. Ke depan saya akan terus semangat berlatih,” ucap Gloria dalam keterangan pers PBSI, Sabtu (29/5/2021).

PBSI juga pada akhirnya telah menerima keputusan BWF. Walau sempat ingin mengajukan protes, akan tetapi ia memilih mengurungkan niat dan legowo dengan kegagalan Hafiz/Gloria melaju ke ajang bergengsi tersebut.

Indonesia dipastikan hanya mengirim tujuh wakil untuk berlaga di ajang terakbar tersebut.

Mereka adalah Jonatan Christie, Anthony Sinisuka Ginting (tunggal putra), Gregoria Mariska Tunjung (tunggal putri), Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (ganda putra), Greysia Polii/Apriyani Rahayu (ganda putri), dan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti (ganda campuran). {okezone}