Prinsipal Mercedes, Toto Wolff, menganggap kini pembalap rival timnya, yakni Max Verstappen sudah berada di liga yang berbeda dengan para pembalap Formula One (F1) lainnya. Bahkan pembalap Mercedes AMG Petronas, Lewis Hamilton pun dirasa Wolff berada di bawah level Verstappen.
Hal itu diungkapkan Wolff karena ia takjub dengan kehebatan Verstappen di sepanjang balapan F1 2021 ini. Dari sembilan balapan yang sudah dijalani sejauh ini, Verstappen hampir selalu finis di podium.
Satu-satunya Verstappen gagal finis di podium dan tak menyelesaikan balapan adalah ketika mengalami masalah pecah ban di GP Azerbaijan 2021. Jika saja tak ada kejadian pecah ban, mungkin Verstappen juga akan memenangkan balapan di Sirkuit Baku, Azerbaijan tersebut.
Pasalnya momen ketika ban mobil Verstappen pecah, pembalap asal Belanda itu tengah memimpin jalannya balapan dan race tersebut pun tinggal menyelesaikan beberapa lap saja. Jadi, dapat dikatakan Verstappen sebenarnya tampil baik di sembilan seri balapan F1 2021.
Dengan total membukukan lima kemenangan, tak heran jika Verstappen kini bertengger di peringkat pertama pada klasemen sementara pembalap F1 2021. Verstappen unggul 32 poin dari Hamilton yang menempati posisi kedua.
Penampilan apik yang telah diperlihatkan Verstappen itulah yang membuat Wolff takjub dengan pembalap berusia 23 tahun tersebut. Ia semakin tak percaya dengan kehebatan Verstappen saat mereka bersaing dua kali di Sirkuit Red Bull Ring saat melakoni GP Styria dan seri Austria.
Pada dua balapan itu, Verstappen sanggup keluar sebagai pemenangnya. Sementara Hamilton jsutru hanya bisa finis sebagai runner-up di GP Styria dan peringkat keempat pada seri Austria.
Melihat penampilan luar biasa Verstappen saat tampil di GP Styria dan seri Austria, Wolff lantas langsung merasa Hamilton saat ini tidak ada ap-apanya ketimbang pembalap Red Bull Racing tersebut.
“Menurut saya, Max (Verstappen) berada di liga yang berbeda (dengan para pembalap F1 lainnya). Seharusnya kami bisa meraih hasil yang lebih baik pada balapan akhir pekan lalu. Namun, kami tidak tahu pasti di mana kami kehilangan banyak waktu,” cerita Wolff, dikutip dari Motorsport, Sabtu (10/7/2021).
“Saya menilai itu sebenarnya terjadi di seluruh trek. Perbedaan kami dengan Max pun bisa dikatakan mengejutkan. Tapi, seperti yang saya katakan, kami kehilangan banyak waktu di sepanjang lap. Jadi, bukan hanya karena ban atau sasis, tapi secara keseluruhan,” lanjutnya.
Tentunya Wolff tak mau perbedaan yang besar itu terus terjadi di sisa balapan F1 2021. Karena itulah Mercedes akan berusaha keras agar Hamilton dan Valtteri Bottas bisa bangkit dan mengalahkan Verstappen. {okezone}
