Semakin menariknya dalam pembahasan terkait siapa nantinya calon Wakil Presiden (cawapres) yang cocok mendampingi Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), dalam hal ini Partai Golkar pun percaya diri untuk tetap dipasangkan nantinya pada pilpres 2019 mendatang. Pernyataan itu disampaikan Ahmad Doli Kurnia, politisi Golkar yang menyatakan partainya pasti siap untuk kembali memasangkan kader Golkar sebagai cawapres untuk Jokowi.
“Golkar pun siap, akan tetap memberikan kenyamanan kepada pak Jokowi untuk periode lima tahun ke depan,” ujar Doli, dalam keterangan persnya, Minggu (25/3/2018). Menurut Ahmad Doli Kurnia, Partai Golkar merupakan gudangnya kader terbaik. Sehingga dia menilai bahwa Jokowi nantinya tidak akan rugi jika akan kembali memilih cawapres dari partai berlambang pohon beringin itu. “Dan bila pak Jokowi memerlukan kader-kader terbaik bangsa, Golkar lah gudangnya,” jelas Doli.
Walaupun sebelumnya dalam kesempatan lainnya, memang Airlangga Hartarto, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto pernah menyampaikan bahwa partainya tidak akan mengajukan nama cawapres. “Dalam pernyataan sebelumnya di tempat lain, Airlangga Hartarto juga mengatakan bahwa Golkar tidak akan mengajukan Cawapres kepada pak Jokowi,” kata Doli.
Tapi nantinya jika Jokowi sendiri yang meminta, kata Ahmad Doli, tentu saja Partai Golkar akan mengusulkan satu nama yang tepat guna mendampingi Jokowi pada pilpres 2019. “Dari pernyataan itu, kami jajaran DPP menerjemahkan bahwa betul kita tidak akan mengajukan nama Cawapres kecuali diminta oleh pak Jokowi,” papar Doli.
Ahmad Doli Kurnia mengatakan, Partai Golkar harus sudah siap jika pada akhirnya Jokowi berencana meminang salah satu kader terbaik Golkar untuk menjadi pasangan dalam pertarungan pilpres. “Namun Golkar harus siap bila satu waktu diminta pak Jokowi,” tegas Doli.
