Pembalap tim Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi merasa kecewa dengan performanya di sesi kualifikasi MotoGP Amerika Serikat (AS) 2021. Gara-gara penampilan buruknya di kualifikasi, The Doctor –julukan Valentio Rossi- pun akan memulai balapan pada urutan ke-20.
Valentino Rossi memang tampil kesulitan pada gelaran MotoGP musim ini. Pada sesi kualifikasi sesi latihan bebas kedua di Circuit of The Americas (COTA), ia hanya berhasil menempati posisi ke-17.
Tetapi, pada sesi latihan bebas ketiga Rossi berhasil meningkatkan pencapaiannya pada posisi ke-15. Lalu, pada kualifikasi ia hanya menempati barian belakang belakang yakni di urutan ke-20.
Alhasil, Rossi akan memulai balapan dari start dua paling belakang. Jelang balapanyang berlangsung pada akhir pekan ini, Rossi beberkan pendapatnya.
Menurutnya, pada balapan yang berlangsung di Circuit of The Americas (COTA) akan terasa sulit. Ia merasa sudah berusaha semaksimal mungkin pada sesi latihan agar menjadi yang tercepat.
Akan tetapi, tetap saja hasilnya tak maksimal. Ia merasa memulai balapan dari 20 justru akan membuatnya harus bekerja lebih lagi agar bisa memperbaiki posisinya.
“Saya merasa lebih baik pada hari Sabtu daripada pada hari Jumat, terutama di FP3 saya tidak terlalu buruk. Pada akhirnya, serangan waktu itu layak,” ,” ucap Rossi, dilansir dari Speedweek, Minggu (3/10/2021).
“Di FP4 kami juga meningkatkan kecepatan dan saya melakukannya dengan cukup baik. Kami mencoba ban belakang yang berbeda dan kami harus membuat keputusan yang tepat untuk balapan,” sambungnya.
“Ada banyak kebingungan dan lalu lintas di Jalankan kedua. Saya kemudian memiliki lap di mana saya bisa mendorong, tetapi sayangnya saya kehilangan kendali atas roda depan,” imbuhnya.
“Ini memalukan karena saya harus memulai dengan sangat jauh di belakang. Ini tidak mudah saat balapan pada hari Minggu, juga karena kecepatan saya tidak fantastis,” pungkasnya. {okezone}
