News  

Kenapa Anies Selalu Diserang? Rocky Gerung: Hanya Dia Yang Miliki Kapasitas dan Intelektual

Pengamat politik, Rocky Gerung mengungkap alasan kenapa Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kerap diserang. Dia menilai, Anies diserang karena punya dua kelebihan yang tidak dimiliki oleh figur lain saat ini untuk Pilpres 2024.

“Kapasitas dan intelektualitas semuanya ada pada Anies, bukan saya menjagokan Anies. Tapi untuk sementara itu ada pada Anies,” ujar Rocky Gerung dikutip kanal YouTube, Refly Harun, Jumat (3/12/2021).

Dosen ilmu filsafat ini menilai, Anies sering jadi sasar bully dan fitnah sebab dua kelebihan Anies itu tidak ada pada figur lain saat ini.

“Kenapa ada pada Anies. Karena dia menjadi sasaran (bully). Karena (mereka) tidak punya dua kapasitas itu,” kata Rocky Gerung.

Rocky Gerung mengatakan, lawan politik Anies harus mencari figur yang benar-benar bisa saingi Anies Baswedan. Bukan malah melucuti Anies.

“Jadi orang-orang ini, partai-partai Istana ini, dia musti cari figur yang menandingi Anies. Bukan dia melucuti Anies. Dia semakin dilucuti tetapi tidak ada figur menantang, (maka) sama juga. Tetap Anies di atas” ucap Rockt Gerung.

“Kalau Anies di survei 40 persen. Lalu jatuhkan dengan olok-olok, lalu (elektabilitas) Anies jatuh 5 persen. Sementara calon mereka itu punya 1 persen, kan sama juga nggak ada gunanya” sambungnya.

Rocky mengatakan, potensi Anies menang itu ada pada pemilih kelas menengah, dari intelektual, dari muslim politik, dan dari moeslim sociati.

Akan tetapi bukan itu yang menjadi ketakutan lawan politik Anies. Menurut Rocky, ada ketakutan dari lawan politik bahwa paradigma akan berubah ketika Anies jadi Presiden.

“Jadi bukan Anies-nya. Tapi Anies akan berubah ekonomi, sosial, itu yang ditakutkan sebetulnya. Jadi dia takut paradigma berubah, sementara dia tidak punya tokoh untuk mengamankan paradigma dia,” tutur Rocky Gerung. {radarcirebon}