Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bertemu dengan Menteri Perdagangan Internasional Inggris Rt Hon. Anne-Marrie Trevelyan pada Rabu (23/3).
Mereka membahas berbagai macam hal termasuk kerja sama dari penanganan masalah iklim hingga transportasi.
“Kami tadi membahas potensi kolaborasi antara Jakarta dengan Inggris dalam berbagai program terkait iklim, apalagi Jakarta memiliki target untuk mencapai zero emisi pada tahun 2050,” kata Anies dikutip dari instagram @aniesbaswedan, Kamis (24/2).
“Dalam pertemuan tadi juga Ibu Menteri mendukung dan antusias membahas potensi kerja sama tersebut,” lanjutnya.
Usai berbicara kerja sama, Anies mengajak Trevelyan tur keliling Jakarta naik MRT dari Stasiun Bundaran HI sampai Stasiun Dukuh Atas.
Sambil melihat-lihat transportasi umum di Jakarta, Anies juga mengajak Anne-Marrie mencoba Kopi Difabis di Terowongan Kendal dekat stasiun MRT Dukuh Atas.
Sesuai dengan namanya, seluruh barista di Kopi Difabis adalah penyandang disabilitas.
Dalam salah satu targetnya selama menjadi Gubernur Ibu Kota, Anies ingin mengurangi angka kemacetan di DKI Jakarta dengan menggencarkan pembangunan sarana dan prasarana transportasi umum.
Anies membagikan pengalamannya tentang bagaimana ia membangun sebuah sistem integrasi antar moda transportasi umum.
“Dan semua itu sudah dikerjakan, mulai dari membuat regulasi, melakukan terobosan sistem transportasi terintegrasi melalui JakLingko,” jelas Anies.
Jakarta saat ini sedang membangun tambahan rute MRT jalur Timur-Barat. Anies berharap Inggris dapat melakukan kerja sama dengan PT MRT untuk membangun rute tersebut.
“Jakarta menyambut baik prakarsa potensi keterlibatan Inggris dalam bersama-sama membangun MRT Timur-Barat ini. Insya Allah, semua berjalan lancar,” tutup Anies. {kumparan}
