Tinta Emas & Tangis Haru Mourinho Usai Bawa Roma ke Final Liga Konferensi Eropa

AS Roma berhasil melaju ke final Liga Konferensi Eropa 2021/22 usai mengalahkan Leicester City 1-0 di Stadio Olimpico, Jumat (6/5) dini hari WIB. Kemenangan itu diwarnai torehan ciamik serta tangis bahagia sang pelatih, Jose Mourinho.

Gol semata wayang Roma dicetak oleh Tammy Abraham pada menit ke-11. Dengan begitu, Giallorossi menang agregat 2-1 atas Leicester dan melaju ke final.

Dengan pencapaian ini, Mourinho berhasil mengukir sejarah. Ia adalah pelatih pertama yang menembus partai final di tiga kompetisi top Eropa.

“Jose Mourinho adalah manajer pertama yang mencapai final Liga Champions, final Liga Europa, dan final Liga Konferensi Eropa,” tulis laporan Goal International.

Mourinho juga mencapai final dengan empat klub berbeda. Ia menembus Piala UEFA dan Liga Champions bersama Porto, juga di Liga Champions bersama Inter Milan, bersama Manchester United ke final Liga Europa, lalu terakhir dengan Roma.

Prestasi ini bisa dibilang cukup mentereng. Mourinho bahkan sampai meneteskan air mata saat wasit meniup peluit panjang tanda pertandingan usai di Stadio Olimpico.

Dalam tayangan yang tersebar di media sosial, Mourinho sudah berkaca-kaca di pinggir lapangan jelang laga bubar. Tangisannya pun pecah saat laga berakhir, beberapa ofisial kemudian memeluknya.

“Saya sangat emosional. Tentu saja saya memiliki momen yang lebih besar dari ini tetapi saya tidak merasakan untuk diri saya sendiri, saya merasakan untuk orang-orang dan pemain saya. Ini, untuk kami, adalah Liga Champions kami,” kata Mourinho usai laga dikutip dari BBC.

Roma selanjutnya akan bentrok dengan Feyenoord Rotterdam. Final Piala Konferensi Eropa akan dihelat di Stadio Air Albania, Tirana, Albania, 26 Mei mendatang.(Sumber)