Marc Marquez tak mampu menembus posisi 3 besar di MotoGP Prancis 2022.
Hanya finis di posisi keenam, Manajer Repsol Honda, Alberto Puig, pun berusaha keras mencari solusi terbaik untuk Marc Marquez.
Sebagaimana diketahui, Marquez sepanjang balapan tidak dalam performa terbaiknya saat mengaspal di Sirkuit Le Mans, Minggu 15 Mei 2022 malam WIB.
Alhasil, pada MotoGP Prancis 2022 itu, The Baby Alien hanya mampu finis di posisi keenam.
Memang, target di timnya yaitu finis di peringkat 5-7.
Namun, Marquez dinilai mendapat keuntungan saat balapan tersebut. Seandainya tak ada crash yang dialami pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia dan duo Suzuki, dia mungkin hanya bisa finis di urutan kesembilan.
Oleh sebab itu, Puig mengatakan hasil tersebut bukan yang diharapkan oleh timnya. Terlebih, pada kenyataanya Marquez telah mengalami berbagai masalah.
“Ini jelas bukan hasil yang sedang kami upayakan. Realitas menunjukkan bahwa kami memiliki beberapa masalah,” papar Puig, dilansir dari Speed Week, Selasa (17/5/2022).
Kendati demikian, Puig mengklaim akan terus mencari solusi terbaik dan berjuang keras untuk bisa meningkatkan performa Marquez. Terlebih, ia berharap The Baby Alien bisa mendapatkan hasil positif yaitu meraih podium pada balapan selanjutnya.
“Kami terus mencari cara untuk mengeluarkan potensi kami yang sebenarnya. Balapan itu bukan bencana yang lengkap, tapi kami berharap untuk hasil yang lebih baik, terutama dengan Marc,” kata Puig.
“Semua pembalap mampu menyelesaikan balapan. Tapi itu bukan mentalitas kami. Kami akan berjuang kembali dan kembali ke hasil yang kami perjuangkan,” jelas Puig.
Sekadar informasi, setelah tujuh balapan, Marquez hanya menempati urutan ke-10 klasemen MotoGP 2022. Dia bahkan belum pernah naik podium sejauh ini.(Sumber)
