News  

Fenomena Astronomi Langka Ini Bakal Terjadi di Langit Indonesia Antara Juni-Juli 2022

Bulan purnama muncul di atas cakrawala New York dan Empire State Building, seperti yang terlihat dari West Orange, di New Jersey, AS, Senin (26/4). Foto: Eduardo Munoz/REUTERS

Fenomena astronomi langka akan terjadi pada pertengahan tahun 2022, yakni mulai dari tanggal 14 Juni hingga 14 Juli 2022.

Fenomena langka yang dimaksud adalah dengan Bulan Purnama Stroberi Super (Full Strawberry Supermoon), Bulan Baru Stroberi Mikro (New Strawberry Micromoon), dan Purnama Rusa Super (Full Buck Supermoon).

Menurut Andi Pangerang, peneliti di Pusat Sains dan Antariksa di Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) BRIN kemunculan ketiga bulan ini memiliki keistimewaan tersendiri kali ini.

Yang membuatnya istimewa adalah Purnama Stroberi dan Purnama Rusa kali ini bertepatan dengan Bulan Purnama Super (Full Supermoon atau secara teknis disebut Perigeal Full Moon/Purnama Perige).

Sedangkan Bulan Baru Stroberi bertepatan dengan Bulan Baru Mikro (New Micromoon atau secara teknis disebut Apogeal New Moon/Bulan Baru Apoge).

-Andi Pangerang, Peneliti di LAPAN BRIN-
Fenomena 9 tahun sekali

Bulan Baru Mikro kali ini akan diapit oleh dua Bulan Purnama Super yang terjadi pada dua bulan berturut-turut.

Fenomena langit ini diketahui terakhir terjadi pada 2004 dan 2013, membuatnya jarang terjadi di langit Indonesia karena muncul hanya setiap sembilan tahun sekali dan akan kembali terjadi pada 2031 dan 2040.

Purnama Stroberi sendiri adalah Purnama yang terjadi di bulan Juni. Sementara Purnama Rusa adalah Purnama yang terjadi di bulan Juli.

Namun penamaan tersebut tidak menandakan bentuk bulan sesuai namanya.

Andi menjelaskan, penamaan tersebut muncul sesuai dalam The Farmer’s Almanac (Almanak Petani Amerika), di mana buah stroberi dipanen di bulan Juni dan rusa jantan muda mulai tumbuh tanduk di bulan Juli.

Nama ini semata-mata untuk menandai musim dan perilaku hewan yang timbul pada musim-musim tertentu bagi penduduk asli Amerika.

Jadwal kemunculan
Menurut laman web Edukasi Sains Antariksa, fenomena Bulan Purnama Stroberi Super (Full Strawberry Supermoon), Bulan Baru Stroberi Mikro (New Strawberry Micromoon), dan Purnama Rusa Super (Full Buck Supermoon) akan terjadi pada:

Purnama Stroberi Super
14 Juni 2022, pukul 18.51 WIB/19.51 WITA/20.51 WIT (pada jarak 357.368 km).

Bulan Baru Stroberi Mikro
29 Juni 2022, pukul 09.52 WIB/10.52 WITA/11.51 WIT (pada jarak 406.569 km).

Purnama Rusa Super
14 Juli 2022, pukul 01.57 WIB/02.57 WITA/03.57 WIT (pada jarak 357.418 km).

(Sumber)