Balapan F1 GP Azerbaijan 2022 berhasil dimenangkan oleh pembalap Tim Red Bull Racing, Max Verstappen.
Namun, ternyata Verstappen masih merasa belum puas karena merasa mobilnya masih kerepotan menghadapi tim Scuderia Ferrari.
Balapan tersebut dilangsungkan di Sirkuit Kota Baku, Minggu 13 Juni 2022 sore WIB.
Verstappen yang memulai balapan dari urutan ketiga sukses menjadi juara usai pembalap Ferrari, Charles Leclerc, harus gagal finish usai mengalami masalah pada mobilnya.
Sejak awal balapan, Verstappen selalu berusaha untuk bisa menyalip Leclerc setelah mendapatkan keuntungan dari DRS.
Meski mampu tampil cukup cepat, nyatanya juara dunia 2021 itu sangat kesulitan untuk merebut posisi yang dimiliki Leclerc.
“Kecepatannya sangat kuat, dan sejak awal, saya selalu berada di dalam DRS Charles tetapi kecepatan tertinggi tidak cukup untuk melaju.
Dua tikungan terakhir selalu sangat sulit untuk diikuti,” ujar Verstappen dikutip dari GP Fans, Selasa (14/6/2022).
Red Bull sebenarnya sedikit mati langkah saat Ferrari memutuskan untuk mengganti ban Leclerc saat Virtual Safety Car (VSC) berlangsung usai Carlos Sains DNF.
Hal tersebut semakin membuat Red Bull semakin tertekan dengan strategi Ferrari yang mampu menekan duo Red Bull.
“Tapi begitu mereka memilih melanjutkan balapan saat VSC (setelah Sainz retire) dan kami melanjutkan, saya memiliki kecepatan yang baik, saya pindah ke Checo dan pada dasarnya lepas landas,” sambungnya(Sumber)
