Pedagang kue yang ditipu dengan uang palsu itu bernama Nurhayati warga Kecamatan Kemiling, Bandar Lampung.
Nurhayati mengatakan peristiwa itu terjadi pada hari Rabu (10/8) di sekitar SPN Kemiling Bandar Lampung. Saat itu, ada seorang bapak-bapak bersama anak kecil membeli jualannya.
“Ada yang beli bapak-bapak, dia maksa minta susuk (uang kembalian) Rp 80 ribu, saya bilang nggak ada susuknya, dia maksa minta cariin, saya cariin udah dapet Rp 80 ribu, dia minta duit susukannya dulu sama kuenya, lalu dibayar pake duit Rp 100 ribu, terus langsung pergi,” katanya saat dihubungi Lampung Geh, Jumat (12/8).
Saat menerima uang tersebut, lanjut Nurhayati, ia belum sadar jika uang yang ia terima adalah uang palsu.
“Awalnya nggak sadar, waktu dicek uangnya palsu, terus saya langsung teriak pak uangnya palsu tapi si bapak udah kebut,” ucapnya.
Nurhayati menuturkan uang senilai Rp 100 ribu itu setara dengan sebakul kue, yang biasa ia jual.
“Uang seratus itu sama kayak kue sebakul, kue dia dapet gratis, dapet duit Rp 80ribu juga, padahal duitnya bisa dipake buat modal lagi,” tuturnya.
Sebelumnya diberitakan, seorang pedagang kue keliling ditipu dengan uang palsu oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
Peristiwa itu terjadi di sekitar SPN Kemiling, Kota Bandar Lampung pada Rabu (10/8) pukul 14.30 WIB. (Sumber)
