Marwah Jokowi Telah Hancur Sebelum Bergelar Cak Jancuk

Marwah Presiden Joko Widodo (Jokowi) dinilai sudah hancur jauh sebelum dirinya diberi gelar “Cak Jancuk” oleh para pendukungnya sendiri di Surabaya beberapa waktu lalu.

Hal itu diungkapkan Ferry Juliantono, Wakil Ketua Umum Gerindra, melalui pesan elektronik kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (5/2).

“Jatuh marwah yang bersangkutan karena sebagai presiden mengkhianati janjinya pada rakyat dan pikirannya hanya bagaimana mempertahankan kekuasaan,” ungkap Ferry.

Ferry mencontohkan beberapa janji yang tidak ditepai Jokowi antara lain janji untuk mewujudkan swasembada pangan, menaikan pertumbuhan ekonomi, dan menciptakan lapangan kerja. Ketiga janji ini diucapkan saat kampanye Pilpres 2014. Faktanya selama lebih dari empat tahun berkuasa, Jokowi belum juga mewujudkan apa yang dijanjikannya itu.

Ferry berpandangan gelar “Cak Jancuk” menunjukkan upaya mempertahankan kekuasaan dengan berbagai cara oleh Jokowi menular ke para pendukungnya. Kendati singkatan dari cakap, agamis, kreatif, jantan, cakap, ulet, dan komitmen, namun konotasi “Cak Jancuk” tidak pantas disandangkan kepada presiden.

“Presiden mengambil semua langkah apapun demi kekuasaan, begitu juga dengan pendukungnya,” tukas dia. [rmol]