Meski sering dirugikan, Charles Leclerc mengaku selalu hormati Mattia Binotto. Sang bos Scuderia Ferrari baru saja mengajukan pengunduran dirinya pada Selasa 29 November 2022.
Ferrari telah menerima surat pengunduran diri tersebut. Binotto pun secara efektif sudah tidak lagi menjabat per 31 Desember 2022.
Keadaan itu pun membuat Leclerc menyayangkan kejadian tersebut. Meskipun sering merasakan kerugian akibat kesalahan pengambilan keputusan sang bos, Leclerc merasa sudah bekerja dengan baik bersama Binotto sejak 2019 lalu.
“Terima kasih untuk semuanya, Mattia. Kami menghabiskan empat tahun yang sangat intens bersama-sama, serta penuh dengan kepuasan besar dan berbagai tantangan,” kata Leclerc di akun Instagram miliknya, Rabu (30/11/2022).
Terlebih Leclerc mengaku selalu menaruh rasa hormat kepada Binotto. Selama dia membela Ferrari, Binotto selalu menjadi sosok yang menjadi atasannya. Namun, Leclerc tetap mengucapkan selamat tinggal kepada bosnya itu.
Saya selalu menghormatinya dan tak pernah kurang sedikit pun. Kami selalu bekerja dengan penuh dedikasi demi mencapai tujuan yang sama. Semoga sukses untuk semuanya,” ujarnya.
Selepasnya Ferrari, Binotto dikabarkan akan tetap menjabat di F1. Binotto ahli dalam hal teknis dan dikabarkan bahwa ada tim F1 yang tertarik merekrutnya.
Sementara untuk penggantinya di Ferrari, Fred Vasseur dikabarkan menjadi kandidat utama. Vasseur saat ini menjadi prinsipal tim Alfa Romeo Sauber, sehingga kualitasnya tak perlu diragukan.(Sumber)
