Pembalap Scuderia Ferrari, Charles Leclerc, lebih kalem soal rivalitas dengan Max Verstappen di F1 2022. Terkait hal ini, Leclerc pun membeberkan alasannya.
Ya, Leclerc dianggap lebih kalem dari Lewis Hamilton saat menghadapi Max Verstappen. Leclerc sendiri diketahui sempat merepotkan Verstappen di awal musim F1 GP 2022. Pembalap asal Monako itu sempat tampil menjanjikan, serta memenangkan beberapa balapan di awal musim.
Namun begitu, memasuki pertengahan hingga akhir musim, Leclerc justru melempem. Seperti kehabisan bensin, ia bahkan sempat disalip oleh Sergio Perez (Red Bull Racing) di posisi dua klasemen sementara.
Beruntung, pada akhirnya Leclerc mampu finis sebagai runner up di akhir klasemen. Rivalitas antara Leclerc dan Verstappen jauh lebih kalem, ketimbang saat The Dutch Devil -julukan Verstappen- menghadapi Hamilton pada musim 2021.
Kedua pembalap itu bahkan sering terlibat crash dan senggolan kecil dalam perebutan gelar juara. Leclerc ternyata mempunyai alasan tersendiri mengapa hal tersebut bisa terjadi.
Leclerc menjelaskan, ia mempunyai hubungan yang sangat baik dengan Verstappen. Selain itu, situasi klasemen dan kejuaraan juga jauh berbeda dengan musim 2021.
“Kami sangat mengenal satu sama lain, tetapi menurut saya bukan itu alasan mengapa di antara kami lebih tenang,” kata Leclerc, dikutip dari Planet F1, Jumat (2/12/2022).
“Saya pikir perbedaan dengan Max (Verstappen) versus Lewis (Hamilton) dari tahun lalu adalah kami berada di titik yang berbeda di musim ini (2022). Duel kami terjadi di awal tahun. Setelah itu, entah aku memimpin besar dalam kejuaraan atau Max jauh di depan,” sambungnya.
Oleh sebab itu, Leclerc mengatakan dirinya dan Verstappen tidak mau mengambil resiko dalam balapan. Hal itu jauh berbeda dibandingkan dengan Hamilton dan Verstappen yang mempunyai selisih poin sangat tipis.
“Anda tidak mengambil banyak risiko. Jadi itu lebih karena sifat kejuaraannya,” tandasnya.
(Sumber)
