Tira Persikabo dikalahkan Persebaya Surabaya 1-3 di babak delapan besar Piala Presiden 2019. Pemain Tira Persikabo emosi dan mengejar wasit.
Laga babak delapan besar Piala Presiden 2019 itu dilangsungkan di Stadion Gelora Bung Tomo, Jumat (29/3/2019). Bajul Ijo, julukan Persebaya, langsung unggul di menit kedua lewat gol Manuchekhr Dzhalilov.
Tira Persikabo sempat menyamakan kedudukan lewat Osas Saha. Tapi, kemudian Persebay kembali membobol gawang Tira Persikabo lewat penalti Osvaldo Haay dan gol tembakan Amido Balde.
Usai gol Balde, pemain Persikabo Rifad Marasabessy emosi dan mengintimidasi wasit usai gol Balde. Dia mendapatkan kartu merah.
Tensi tinggi itu berlanjut setelah wasit Handri Kristanto meniup peluit panjang. Setelah laga usai, perangkat pertandingan dikejar oleh pemain Tira Persikabo. Termasuk wasit Handri. Dia dikejar pemain hingga ke ruang ganti. Bahkan kejadian ini membuat suporter Bonek ikut terpancing dengan melempari pemain Tira Persikabo.
Petugas keananan bertindak sigap. Mereka mencoba menenangkan pemain yang emosi. Adu mulut sempat terjadi antara pemain Tira Persikabo dengan petugas yang membawa tameng.
“He he sudah…sudah..sudah,” kata petugas keamanan.
Salah satu lorong pintu keluar masuk pemain mengalami kerusakan. Kaca pintu tersebut pecah usai ditendang salah satu pemain PS Tira Persikabo.
“Pintunya pecah, tadi datang langsung emosi nendang kaca,” kata petugas keamanan stadion. [detik]
