Ernst & Young Sambangi Kantor PSSI, Erick Thohir Perintahkan Buka Data Keuangan

Ernst & Young yang ditunjuk untuk mengaudit keuangan PSSI datang ke kantor PSSI pada Rabu (26/4). Mereka melakukan langkah awal untuk melakukan audit forensik atas pencatatan keuangan PSSI.

Dalam keterangan yang diterima kumparan, tim audit langsung menggali informasi awal dari manajer keuangan PSSI. Selain itu, auditor angsung meminta data-data yang meliputi, badan hukum, struktur organsisasi PSSI, laporan keuangan sejak 2017 hingga 2023, transaksi keuangan, sistem akutansi yang digunakan, alokasi penggunaan sumber dana dari FIFA dan AFC, serta hubungan kerjasama dengan PT Liga Indonesia Baru (LIB) sebagai operator kompetisi Liga 1 dan Liga 2.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, tak main-main untuk mengaudit keuangan PSSI. Erick menilai ketidakkonsistensian PSSI membuatnya harus mengambil langkah untuk mengaudit keuangan PSSI.

“Ini bukti saya serius ingin bersih-bersih, baik PSSI maupun di Liga. Di tahap awal ini, kita ke PSSI dulu, karena sebagai induk organisasi bisa ditelusuri mulai dari aturan, kebijakan, hubungan antar lembaga, misalnya dengan PT LIB, bentuk-bentuk kerjasama, hingga struktur keuangan. Saya sudah perintahkan Sekjen agar bagian keuangan PSSI membuka semua data supaya transparan dan bisa diaudit secara maksimal,” ujar Erick Thohir.

“Audit ini krusial agar ada kejelasan dan perbaikan pada pengelolaan keuangan pada seluruh pemangku kepentingan persepakbolaan Indonesia. Sepakbola ini milik rakyat. Kami yang ditugaskan untuk membersihkan musti ambil sikap untuk terbuka agar bisa dipertanggungjawabkan. Saya tidak ingin ada yang saling menyalahkan atau menjatuhkan,” tegasnya.(Sumber)