Valentino Rossi Ungkap 3 Rival Terberatnya Selama Berkarier di MotoGP, Siapa Saja?

LEGENDA MotoGP, Valentino Rossi, mengungkapkan 3 rival terberatnya selama berkarier di MotoGP. Dari ketiga lawan terberatnya itu, The Doctor -julukan Valentino Rossi- justru tak menganggap bintang Repsol Honda, Marc Marquez!

Seperti diketahui, Valentino Rossi kurang lebih telah berkarier selama 20 tahun di kelas utama MotoGP. Dalam kurun waktu tersebut, legenda MotoGP asal Italia ini telah bersaing dengan banyak lawan hebat di atas lintasan.

Sebelum pensiun pada 14 November 2021 lalu, Valentino Rossi telah memenangkan tujuh gelar juara dunia di kelas MotoGP. Gelar tersebut sekaligus membuat The Doctor menjadi peraih juara dunia MotoGP terbanyak hingga saat ini.

Tak heran, Valentino Rossi kerap menjadi magnet utama yang membuat MotoGP digandrungi oleh banyak kalangan. Namun tak dapat dipungkiri, Marc Marquez mungkin bisa dibilang merupakan rival terkuat Valentino Rossi.

Sejauh ini, Marc Marquez telah mengoleksi enam gelar juara dunia MotoGP, hanya terpaut satu gelar dengan Valentino Rossi. Bahkan, Marc Marquez kerap menjadi ancaman serius selama Valentino Rossi masih membalap.

Namun secara mengejutkan, Valentino Rossi dalam sebuah wawancara dengan Crash.net tidak menyebut Marc Marquez sebagai rival terberatnya selama berkarier di MotoGP. The Doctor justru memilih Jorge Lorenzo, Casey Stoner, dan Max Biaggi sebagai lawan terkuatnya.

Saya akan mengatakan bahwa saingan terbesar saya adalah Jorge Lorenzo, Casey Stoner dan Max Biaggi,” ungkap Valentino Rossi yang menjelaskan soal lawan terberatnya di kelas utama MotoGP, mengutip dari Sportal It, Selasa (30/5/2023).

Valentino Rossi

“(Saat) Saya masih muda dengan Biaggi dan saya ingin bersaing dengannya, yang menjadi juara. Itu adalah persaingan dari awal hingga akhir, kami berjuang untuk 500 kejuaraan dunia terakhir,” jelas The Doctor.

“Saya adalah veteran dan mereka (Jorge Lorenzo, Casey Stoner) menantang saya. Duel di Laguna Seca 2008 dan Barcelona 2009? Ini adalah olahraga yang berbahaya, Anda cenderung lebih menghormati mereka setelah pertarungan itu. Ini adalah olahraga individu dan kontak fisik,” tambahnya.

Tentunya, pernyataan Valentino Rossi di atas cukup mengejutkan pencinta MotoGP di dunia. Bagaimana tidak, Marc Marquez yang menjadi rival paling dibenci Valentino Rossi setelah apa yang terjadi pada 2015 silam tidak dianggap sebagai rival terberatnya.(Sumber)