Soal Tiket Lolos ke Olimpiade Paris 2024, Ini Jawaban Marcus/Kevin

SOAL tiket lolos ke Olimpiade Paris 2024, begini jawaban Marcus Gideon/Kevin Sanjaya. Pasangan ganda putra Indonesia tersebut mengaku belum berpikir terlalu jauh, karena ingin menikmati momentum saat ini.

Minions – julukan Marcus/Kevin – mengawali Singapore Open 2023 dengan baik pada Rabu (7/6/2023). Di babak 32 besar, mereka mengalahkan wakil Taiwan, Su Ching Heng/Ye Hong Wei, dua set langsung dengan skor 21-5 dan 21-16 dalam tempo 22 menit saja.

Pasangan ranking 16 dunia itu mengaku dapat beradaptasi dengan baik dengan lapangan di Singapore Indoor Stadium, Kaliang. Selain itu, mereka menilai lawan juga belum panas di gim pertama sehingga mereka mampu meraih kemenangan dengan skor sangat telak.

“Bersyukur bisa menang dan melewati pertandingan hari ini dengan baik. Kami akui, lawan juga bermain cukup baik. Selain bisa menang, kami juga bisa beradaptasi dengan lapangan cukup baik,” kata Kevin dikutip dari rilis PBSI, Rabu (7/6/2023).

“Performa kami hari ini bisa dibilang cukup baik. Semoga besok penampilan kami bisa lebih baik lagi. Cuma sepertinya lawan di gim pertama belum panas. Baru di gim kedua bisa memberikan perlawanan lebih baik,” timpal Marcus.

Ini semakin mempertegas bahwa Marcus/Kevin makin mendekati level permainan terbaiknya. Sebab, sebelumnya pada pekan lalu, mereka sukses mencapai semifinal Thailand Open 2023.

 

Tentu, ini sangat berarti dalam perburuan tiket lolos ke Olimpiade Paris 2024 yang telah dimulai perhitungannya sejak awal Mei lalu. Meski begitu, mereka tak mau terganggu soal hal itu dan hanya ingin menikmati proses perjalanan menuju ajang besar empat tahunan tersebut.

“Kami tentu juga ingin terus tampil ke Olimpiade Paris. Tetapi, kami jangan terlalu jauh berpikir ke sana. Kami harus fokus ke setiap pertandingan dan turnamen saja dulu yang ada di depan mata,” ujar Kevin.

Untuk ke Olimpiade Paris, jangan dipikir terlalu jauh. Nikmati dulu saja yang ada sekarang,” sahut Marcus.

Marcus Gideon/Kevin Sanjaya

Lebih lanjut, Marcus/Kevin mengatakan bahwa mereka tentu sangat ingin menemukan kembali performa terbaik ketika bercokol sebagai ganda putra nomor satu dunia pada 2017 hingga 2022 lalu. Namun demikian, mereka menyadari bahwa faktor usia mungkin bisa membatasi keinginan mereka.

“Kami pun ingin bisa tampil seperti dulu lagi. Kalau dibandingkan dengan performa lima tahun lalu, tentu masih jauh dan belum bisa seperti dulu. Mungkin kalau dibandingkan dengan dahulu, kami ini sekarang baru di kisaran 70-75 persen,” ucap Marcus.

“Kami tentu kepengin bisa main seperti dulu lagi. Tetapi, umur tak bisa dibohongi. Kami hanya minta asal jangan cedera dan mau main maksimal saja,” pungkasnya.(Sumber)