Rencana pembentukan Koalisi Besar atau Koalisi Permanen dalam hal ini gabungan Koalisi Indonesia Bersatu atau KIB dengan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) sudah mengarah serius.
Hal itu diungkapkan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburrokhman kepada wartawan di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (14/6).
“Ya kalau ini di bahasa gaul anak-anak sudah serius lah ini, taarufnya sudah serius, bukan sekadar say hello. Sudah ada komunikasi intensif antara para petinggi-petinggi kami,” ungkapnya.
Habiburrokhman berharap, Koalisi Besar bisa permanen alias tidak hanya berkoalisi saat pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), tetapi dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai bakal capresnya.
“Tetapi bisa langgeng sebagaimana koalisi yang saat ini di pemerintahan. Bisa 5 tahun ke depan, kita bersama-sama membangun bangsa ini,” tutur Anggota Komisi III DPR RI fraksi Gerindra ini.
Terkait dengan sosok pendampingnya, Habiburrokhman mengatakan akan dibahas lebih lanjut oleh para perwakilan elite partai masing-masing.
“Itu nanti lah. Yang sekarang kelihatan rumit, nantinya enggak rumit lagi,” tandasnya.(Sumber)
