Sikat Ranking 1 Dunia, Gregoria Tunjung Melesat ke Semifinal Japan Open 2023

Tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, memastikan langkahnya ke semifinal Japan Open 2023 usai mengandaskan wakil tuan rumah, Akane Yamaguchi, lewat rubber game 21-11, 11-21 dan 21-18.
Akane saat ini berstatus sebagai tunggal putri nomor 1 dunia. Sementara, Gregoria menempati ranking 8 dunia. Bagi Gregoria, ini merupakan kemenangan keempatnya dari 14 pertemuan dengan Akane.
Berlaga dalam babak perempat final di Yoyogi National Gymanasium, Tokyo, Jepang, Jumat (28/7), Gregoria memulai gim pertama dengan apik dengan sempat unggul 7-3. Akan tetapi, Akane perlahan mampu mendulang poin demi poin hingga merapatkan skor menjadi 8-6.
Kendati demikian, pengembalian shuttlecock Akane yang buruk membuat Gregoria semakin melesat. Tunggal putri terbaik Indonesia itu bahkan sampai meraup delapan poin beruntun untuk unggul jauh 16-6.

Akane Yamaguchi di Indonesia Open 2022. Foto: PBSI

Akane Yamaguchi di Indonesia Open 2022. Foto: PBSI
Tertinggal jauh, Akane sejatinya sempat mendapat sedikit angin manakala sempat meraih poin menjadi 18-11. Akan tetapi, pengembalian shuttlecock yang melebar atau pun nyangkut net, membuat Gregoria makin nyaman meraih keunggulan hingga menutup gim pertama 21-11.
Kekalahan di gim perdana tampaknya melecut motivasi Akane. Didukung publik sendiri, Akane tampil jauh lebih baik kali ini. Skor bahkan hanya sempat seri 1-1, sebelum Akane terus melaju tanpa bisa disamakan Gregoria.
Setelah memimpin 11-6, Akane terus melaju dengan 16-6, 18-11, sebelum menutupnya dengan kemenangan 21-16 untuk gim kedua.

Gregoria Tunjung saat melawan wakil Taiwan, Pai Yu Po, di babak 32 besar Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2023 di Sheikh Rashid Bin Hamdan Indoor Hall, Al Nasr Club, Dubai, Uni Emirat Arab. Foto: PBSI

Gregoria Tunjung saat melawan wakil Taiwan, Pai Yu Po, di babak 32 besar Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2023 di Sheikh Rashid Bin Hamdan Indoor Hall, Al Nasr Club, Dubai, Uni Emirat Arab. Foto: PBSI
Memasuki gim penentuan, Gregoria tak ingin mengulangi kesalahannya. Smash menyilang membuatnya memimpin 6-2, sebelum penempatan shuttlecock Akane ke sisi kanan Gregoria gagal dikembalikannya, membuat skor 7-4, masih untuk keunggulan Gregoria.
Usai meraih interval 11-6, Gregoria mampu menjaga keunggulan menjadi 13-9, 14-9, 15-10. Akane sempat menyempitkan poin menjadi 16-15, tetapi Gregoria mampu mengatasi tekanan hingga memastikan kemenangan 21-18.(Sumber)