Sekjen Gerindra Ahmad Muzani menjawab desakan elemen masyarakat yang meminta capres-cawapres mundur dari jabatannya agar tidak menggunakan fasilitas negara di Pilpres 2024. Ia mengatakan Prabowo yang masih menjabat sebagai Menteri Pertahanan akan mengikuti aturan yang berlaku.
“Pak Prabowo akan taat terhadap peraturan kalau disuruh mundur beliau pasti akan mundur. Kalau cukup cuti ya beliau akan cuti kira-kira begitu,” kata Muzani di Gedung DPR, Senayan, Selasa (31/10).
Ia menuturkan, Prabowo akan mundur sebagai Menteri Pertahanan jika aturan mengharuskan hal tersebut.
“Mengikuti aturan. Saya enggak tahu aturannya apa saya belum tahu. Saya akan cek, kalau cuti ya cuti, kalau mundur ya mundur,” ucap dia.
Sejauh ini, Muzani menyebut Prabowo juga sudah meminta izin ke Presiden Jokowi untuk maju di Pilpres 2024.

“Sudah mengajukan izin kepada Presiden untuk menjadi capres,” tutup Wakil Ketua MPR itu.
Dari tiga pasangan yakni Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin), ada empat di antaranya masih menduduki jabatan publik.
Cak Imin adalah Wakil Ketua DPR RI. Mahfud MD Menko Polhukam dan Prabowo Subianto Menteri Pertahanan RI, dan Gibran Rakabuming Wali Kota Sol
Dalam aturan PKPU 19/2023 tentang pendaftaran capres-cawapres, disebutkan ada pejabat negara yang maju di Pilpres 2024, tidak perlu mundur dari jabatannya. Mereka cukup mengajukan cuti kepada Presiden Jokowi.
