Wisata  

Kampung Blekok, Desa Wisata Tempat Konservasi Mangrove di Situbondo

Desa wisata menjadi destinasi liburan yang menarik untuk dikunjungi, seperti Desa Wisata Kampung Blekok.

Desa Wisata Kampung Blekok di Desa Klatakan, Kecamatan Kendit, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur.

Desa Wisata Kampung Blekok yang dikembangkan menjadi ekowisata tempat konservasi mangrove dan burung air.

Simak daya tarik Desa Wisata Kampung Blekok di Situbondo berikut, dikutip dari Jadesta Kemenparekraf.Suasana senja di Kafe Desa Wisata Kampung Blekok di Situbondo

Daya tarik Desa Wisata Kampung Blekok

Desa Wisata Kampung Blekok terletak di kawasan pesisir yang didominasi hutan mangrove sebesar 60 persen.

Para wisatawan dapat wisata edukasi tanaman mangrove, dimulai dari pembibitan, penanaman hingga perawatan.

Tidak hanya mengetahui tentang tanaman mangrove, di Kampung Blekok ini terdapat spesies burunga air, antara lain burung blekok, kuntul kecil, kuntul kerbau, kowak malam abu, cangak abu, cangak merah, dan kokokan laut.

Para wisatawan dapat melihat langsung mengamati dan memotret burung-burung air tersebut.

Selain itu, terdapat kafe di Kampung Blekok untuk menikmati minuman sambil menunggu waktu senja serta matahari terbenam.

Pemandangan hutan mangrove dan pegunungan dari kejauhan juga menjadi daya tarik wisata di Kampung Blekok ini.

 

Harga tiket masuk Desa Wisata Kampung Blekok

Tiket masuk menuju Desa Wisata Kampung Blekok cukup terjangkau Rp 6.000 per orang untuk dewasa dan anak-anak Rp 3.000.

Sementara biaya parkir motor Rp 2.000 dan mobil Rp 5.000. Biaya tersebut dapat berubah sewaktu-waktu tergantung pengelola objek wisata.

Jam buka dan lokasi Desa Wisata Kampung Blekok

Desa Wisata Kampung Blekok buka setiap hari mulai pukul 07.00 sampai 17.00 WIB.

Desa Wisata Kampung Blekok berlokasi di Dusun Krojan Barat, Desa Klatakan, Kecamatan Kendit, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur.

Desa Wisata Kampung Blekok berjarak 9,9 kilometer dari pusat Kota Situbondo, dapat ditempuh 14 menit perjalanan.