Wisata  

Legenda Termanu Sualai, Batu Keramat Tempat Minta Hujan dan Rezeki di Rote Ndao NTT

Di Rote Ndao, NTT ada sebuah batu yang dipercaya keramat. Batu Termanu namanya. Masyarakat Rote Ndao percaya batu itu bisa mendatangkan hujan dan rezeki.

Masyarakat Rote Ndao menganggap Batu Termanu sebagai batu yang membawa rezeki. Bagi orang Rote Tengah, batu ini juga merupakan tempat pemujaan, dengan lokasi pemujaan terletak di puncaknya.

Legenda Batu Termanu

Menurut cerita rakyat, Batu Termanu Sualai dulunya sering berpindah-pindah mengelilingi Pulau Rote. Ketika batu ini tiba di Rote Tengah, ia tiba-tiba berhenti karena adanya ritual adat yang menyambut kedatangannya oleh penduduk setempat.

Memotret keindahan matahari terbenam selalu menarik untuk dilakukan. Terlebih jika lokasinya berada di Batu Termanu, Pulau Rote, NTT. Yuk, lihat keindahannya.

Batu Termanu terbagi menjadi dua yakni Batu Hun dan Batu Sualai. Kedua batu tersebut, yang diidentifikasi sebagai batu pria dan wanita. Batu pria terletak di pinggir Pantai Lely, sedangkan batu wanita berada agak jauh ke dalam laut.

Legenda menyebutkan bahwa Batu Termanu awalnya berasal dari Vietnam, kemudian berpindah ke Maluku, dan selanjutnya ke Rote Barat Laut (Oelaba) sebelum akhirnya menetap di Termanu (Rote Tengah).

Dalam kepercayaan masyarakat Rote, batu ini dianggap sebagai batu keramat dan orang-orang tua sering berdoa di kaki batu ini untuk memohon hujan.

Lokasi Batu Termanu

Batu Termanu berada di wilayah Kecamatan Pantai Baru, Kabupaten Rote Ndao, NTT. Namun jika dilihat secara geografis, Batu Termanu berada di sebelah timur Kota Ba’a yang merupakan ibu kota Rote Ndao.

Harga Tiket Batu Termanu

Sebelum berkunjung ke Batu Termanu, pengunjung dapat menyiapkan uang sebesar Rp 10.000 per orang untuk sekali masuk ke destinasi ini.

Jam Operasional Batu Termanu

Pengunjung yang ingin berkunjung ke Batu Termanu bisa datang kapan saja karena tempat wisata alam ini buka setiap saat atau 24 jam selama 7 hari.

Berkunjung ke Pulau Rote, NTT, jangan lupa untuk berwisata ke kawasan Batu Termanu. Panorama alam yang memukau membuat wisatawan ingin kembali lagi ke sana.Batu Termanu Foto: Ari Saputra

Cara Menuju ke Batu Termanu

Jika pengunjung menggunakan kapal ferry, keberangkatan dilakukan pukul 08.00 Wita dari Pelabuhan Bolok, Kupang dan berlabuh di Pelabuhan Pantai Baru, Rote. Waktu penyeberangan memerlukan sekitar 3-4 jam, tergantung pada kondisi cuaca dan laut.

Sebagai alternatif, pengunjung dapat menggunakan kapal cepat yang berangkat dari Pelabuhan Tenau, Kupang pada pukul 08.00 Wita. Perjalanan dengan kapal cepat ini memakan waktu sekitar 1,5-2 jam, tergantung pada kondisi angin dan gelombang laut

Ketika tiba di Pelabuhan Pantai Baru (Rote Ndao), pengunjung perlu untuk menuju Kota Ba’a, yang berjarak sekitar kurang lebih 45 menit dengan kendaraan melalui jalanan beraspal halus.

Dari Kota Ba’a, lokasi Batu Termanu dapat dicapai dalam waktu sekitar 15-20 menit, karena jaraknya hanya sekitar 7 kilometer (km).