Tekno  

Gim Grand Theft Auto VI Bakal Raup Untung Rp. 51,8 Triliun di Tahun Pertama Penjualan

Kelompok riset bidang gim DFC Intelligence memprediksi Grand Theft Auto VI alias GTA VI bakal meraup keuntungan hingga US$3,2 miliar (sekitar Rp51,8 triliun) dalam satu tahun pertama penjualannya.

Mengutip IGN News, Sabtu (4/1/2025), GTA VI merupakan salah satu gim yang dinanti-nanti oleh para gamer dengan jadwal rilis pada musim gugur 2025 di konsol PlayStation 5 serta Xbox Series X/S.

DFC Intelligence juga memperkirakan gim terbitan Rockstar Games ini bakal mengumpulkan pendapatan melebihi US$1 miliar (sekitar Rp16,1 triliun) saat periode pre-order, sebelum peluncurannya ke publik.

Sebagai perbandingan, gim pendahulunya yakni GTA V berhasil melampaui pendapatan US$1 miliar hanya dalam tiga hari penjualannya, pencapaian tercepat yang diraih sepanjang sejarah industri hiburan.

“Saya tidak pernah mengklaim kemenangan sebelum itu terjadi. Meski begitu, saya pikir Rockstar Games akan sekali lagi memberikan sesuatu yang benar-benar fenomenal. Tentu saja antisipasinya tinggi,” kata Strauss Zelnick, bos Take-Two yang merupakan perusahaan induk Rockstar Games.

Proyeksi pendapatan besar gim GTA VI terlihat seimbang dengan biaya pengembangan gim tersebut yang diperkirakan berkisar antara ratusan juta dolar AS hingga US$2 miliar (sekitar Rp32,4 triliun).

Sebelumnya, Rockstar Games telah merilis cuplikan GTA VI pada Desember tahun lalu, membuat gempar para penggemar gim dunia. Gim tersebut berlatar di kota fiksi bernama Vice City yang terinspirasi dari Kota Miami di AS.

Karakter protagonis utamanya seorang perempuan mantan narapidana bernama Lucia dan seorang rekan pria yang belum diungkapkan namanya. GTA VI dikabarkan akan dirilis di konsol PlayStation 5 dan Xbox Series X/S.

Hingga saat ini, masih belum ada konfirmasi mengenai rencana perilisan gim tersebut di perangkat PC.(Sumber)