News  

NASA: Asteroid 2024 YR4 Berpotensi Tabrak Bulan dan Membahayakan Bumi Pada 2032

Asteroid dekat Bumi bernama 2024 YR4 pertama kali ditemukan pada Desember 2024.

Sejak saat itu, NASA dan komunitas pertahanan planet global terus memantau pergerakannya karena dianggap berpotensi membahayakan Bumi.

Awalnya, asteroid ini diperkirakan akan menabrak Bumi dan para ahli sudah memperkirakan negara mana saja yang akan terdampak kejadian tersebut.

Namun, kemudian para ahli mengungkap bahwa Bumi akan aman, tetapi Bulan tidak.

Peluang tabrakan asteroid dan Bulan naik jadi 3,8 persen
Dilansir dari SYFY, Jumat (4/4/2025), para ahli di Pusat Studi Obyek Dekat Bumi NASA telah memperbarui peluang asteroid 2024 YR4 yang diprediksi bakal menabrak Bulan pada 22 Desember 2032.

Menurut mereka, peluang tumbukan meningkat dari 1,7 persen (yang dirilis pada pada akhir Februari 2025) menjadi 3,8 persen.

Angka peluang tersebut diperoleh berdasarkan data dari Teleskop Luar Angkasa James Webb (JWST) milik NASA dan pengamatan teleskop berbasis darat.

Namun, masih ada 96,2 persen peluang asteroid ini akan meleset atau tidak menabrak Bulan. Jika pun menabrak, dampaknya tidak akan mengubah orbit Bulan.

Masih dibutuhkan data lebih lanjut
Asteroid ini sudah bergerak dan akan menuju ke tujuan yang belum pasti. Ketidakpastian ini terjadi karena kurangnya data.

Menurut para ahli, asteroid sulit diamati, terutama yang berukuran kecil dan berada jauh dari Bumi.

Tanpa waktu pengamatan yang cukup, pergerakan mereka di luar angkasa sulit diprediksi secara akurat.

Banyak faktor memengaruhi pergerakan asteroid, seperti kecepatan dan arah orbitnya saat ini, pengaruh gravitasi dari obyek besar seperti Bumi, serta interaksi sinar Matahari dengan permukaan asteroid.

Semua hal ini, dan faktor lainnya, berperan dalam menentukan arah dan tujuan akhirnya.

Saat sebuah asteroid ditemukan, para astronom menghitung semua kemungkinan jalurnya dan melihat apakah ada yang berpotensi bertabrakan dengan Bumi, atau dalam kasus ini, Bulan.

Misalnya, jika dari 100 kemungkinan jalur ada satu yang mengarah ke Bumi, maka peluang benturan adalah 1 persen.

Dalam beberapa bulan setelah ditemukannya asteroid 2024 YR4, peluang benturannya dengan Bumi sempat mencapai lebih dari 3 persen.

Pada saat itu, 2024 YR4 sempat dinilai sebagai asteroid paling berbahaya di dekat Bumi.

Berapa ukuran asteroid 2024 YR4?
Dikutip dari situs resmi NASA, Rabu (2/4/2025), peneliti telah melakukan pengamatan terbaru menggunakan teleskop Webb.

Hasilnya, mereka berhasil memperkecil ketidakpastian ukuran asteroid 2024 YR4.

Berdasarkan pengamatan terkini, 2024 YR4 diperkirakan berukuran antara 53 hingga 67 meter, setara dengan gedung 10 lantai.

Sebelumnya, ukuran asteroid ini diperkirakan antara 40-90 meter berdasarkan pengamatan cahaya tampak dari teleskop di Bumi.

Lantaran berukuran besar, para ilmuwan terus melakukan pemantauan guna memastikan pola atau perilakunya.

Menurut mereka, asteroid ini memiliki pola mendekati Bumi setiap empat tahun, dan bisa saja berpeluang menabrak Bumi.

Tetapi, jika melihat orbitnya, hampir tidak ada kemungkinan asteroid 2024 YR4 akan menabrak Bumi dalam waktu dekat.(Sumber)