HANYA Francesco Bagnaia yang bisa menyaingi seorang Marc Marquez di MotoGP 2025. Setidaknya itu yang dikatakan oleh test rider Ducati Michele Pirro.
Marquez langsung tampil ganas pada debutnya bersama Ducati Lenovo. Rider berjuluk Baby Alien itu sukses memenangi dua seri balapan awal musim ini, yakni MotoGP Thailand dan Argentina.
1. Tertekan
Kehadiran Marquez di Ducati Lenovo membuat Bagnaia cukup tertekan. Tapi untungnya, murid Valentino Rossi itu berhasil meraih kemenangan di MotoGP Amerika Serikat 2025. Walau memang kemenangan itu didapat tak luput dari jatuhnya Marquez.
Kendati begitu, Pirro menilai ini momen yang tepat baginya untuk menyaingi Marquez. Menurutnya yang bisa melawan pria asal Spanyol itu saat ini hanyalah Bagnaia karena memiliki kematangan yang mumpuni.
Ini peluang besar untuk Pecco. Dia punya bakat untuk menandingi Marc. Kalau ada yang bisa melawannya saat ini, itu Pecco,” kata Pirro, dilansir dari Motosan, Rabu (9/4/2025).
“Dia sudah siap, paham karakter motornya, dan punya kepala dingin, kualitas penting ketika berduel dengan pembalap seperti Marquez,” ungkap pria asal Italia itu.
2. Posisi
Bagnaia saat ini mengemas 75 poin dengan berada di posisi tiga klasemen sementara MotoGP 2025. Sementara Marquez di posisi dua dengan 86 poin, terpaut satu angka saja dari Alex Marquez yang berada di puncak.
Di lain sisi, Pirro turut menyoroti kepindahan Marquez ke tim pabrikan Ducati Lenovo. Pembalap yang sudah sejak lama berada di tim pabrikan asal Italia itu cukup senang karena saat ini Ducati menjadi incaran bagi pembalap top.
“Kami berhasil menarik kembali juara besar seperti Marquez, yang sebelumnya hampir berhenti balapan. Nilai Marc tak terbantahkan. Dunia balap mendapatkan kembali talenta sejatinya,” tutur Pirro.
“Waktu saya datang, Ducati itu tempat pelarian buat pembalap yang tidak punya tim. Dulu, banyak pembalap top yang mengabaikan kami, sekarang mereka berebut ingin pakai Ducati. Itu kepuasan terbesar,” pungkasnya.(Sumber)
