Pembalap McLaren, Lando Norris, berhasil meraih kemenangan basah-kering di balapan sprint di Miami International Autodrome. Ia finis di depan Oscar Piastri dan Lewis Hamilton di belakang safety car dalam sebuah acara yang penuh dengan insiden.
Balapan sprint pada Sabtu sore dikurangi dari 19 menjadi 18 lap karena cuaca buruk, dua di antaranya dijalankan di belakang safety car setelah prosedur start yang tertunda karena kurangnya jarak pandang.
Setelah penundaan selama 28 menit, balapan kembali dimulai, dengan sang pole sprint, Andrea Kimi Antonelli, berusaha mempertahankan keunggulannya dari Piastri. Sedangkan, Norris dan Max Verstappen berada di baris kedua.
Namun saat Piastri melesat di sisi dalam Tikungan 1, Antonelli keluar lintasan, turun ke P4 di belakang Norris dan Verstappen. Tepat di depan rekan setimnya di Mercedes, George Russell.
Dari depan, pemimpin klasemen, Piastri berhasil mengendalikan balapan dengan relatif nyaman, menjaga ban intermediate-nya sementara garis balap kering perlahan tapi pasti muncul. Norris mulai menekan Piastri saat mereka mengirim Verstappen yang berada di posisi ketiga di Red Bull.
Yuki Tsunoda (Red Bull), yang memulai dari pitlane, menjadi yang pertama bertaruh untuk menggunakan ban slick di lap 11, memberikan informasi berharga kepada seluruh tim saat mereka memantau waktu putaran pembalap Jepang tersebut dengan menggunakan ban medium Pirelli.
Hamilton adalah salah satu dari beberapa mobil yang mengikuti Tsunoda ke pit pada tur berikutnya meskipun hanya ada enam putaran tersisa untuk mendapatkan keuntungan dari mereka. Tetapi, kecepatan balapan mereka segera menunjukkan bahwa ini adalah pertaruhan yang layak dilakukan, dengan pembalap Ferrari naik peringkat.
Verstappen dan Antonelli masuk pit di lap 13 untuk ganti ban slick, namun keduanya harus beradu karena sang juara dunia keluar dengan tidak aman di jalur Antonelli. Verstappen mengalami kerusakan pada sayap depannya, sementara rookie Mercedes terpaksa melaju tanpa berhenti di kotaknya.
Kecepatan ban lunak Hamilton yang membakar juga memaksa Piastri dan kemudian Norris bereaksi dengan masuk pit untuk ganti ban medium, sementara kecelakaan Fernando Alonso setelah bersenggolan dengan Liam Lawson menyebabkan safety car.
Yang terpenting, Norris baru saja keluar dari pit di depan Piastri, memberikan pembalap Inggris itu keunggulan di belakang safety car di depan Piastri dan Hamilton, yang telah melewati mobil Red Bull milik Verstappen yang rusak.
Verstappen kemudian dijatuhi penalti 10 detik untuk pelepasan yang tidak aman, yang membuatnya turun ke posisi 17.
Albon naik ke posisi keempat untuk Williams di depan Russell, dengan Lance Stroll berada di posisi keenam untuk Aston Martin. Lawson berada di urutan ketujuh untuk Racing Bulls setelah start dari P15, sementara Oliver Bearman dari Haas meraih poin terakhir di urutan kedelapan.
Setelah kontak dengan Verstappen, Antonelli harus masuk ke pit sekali lagi untuk mengambil ban medium, membuatnya kehilangan poin di urutan ke-10.
Charles Leclerc gagal melakukan start setelah mengalami kecelakaan di lap pertama, meluncur ke luar lintasan dengan mobil Ferrari saat menggunakan ban medium.
Dengan mengalahkan Piastri dalam sprint, Norris mengurangi defisit gelar juaranya dari 10 menjadi sembilan poin.(Sumber)
