Banyak menteri yang merasa kecewa terhadap kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, terutama setelah diterapkannya pengelolaan anggaran yang lebih efisien.
Hal ini disampaikan pengamat politik Rocky Gerung dalam Sarasehan Aktivis Lintas Generasi bertema ‘Dari Demokrasi Politik Menuju Transformasi Demokrasi Ekonomi’.
“Banyak menteri yang kecewa dengan Prabowo karena nggak bisa merampok APBN lagi, semua diefisiensikan,” sindir Rocky di Hotel JS Luwansa, Jakarta Selatan, Rabu, 21 Mei 2025.
Menurut Rocky, kondisi ini justru menjadi momen penting bagi Prabowo untuk menegaskan arah pemerintahan dan memulai era baru.
Akademisi yang akrab disapa RG itu lantas menyinggung sudah saat Presiden Prabowo melakukan reshuffle kabinet.
Namun reshuffle bukan semata kepentingan politik, melainkan upaya konsolidasi menuju pemerintahan yang lebih bersih, efisien, dan berideologi jelas.
“Kalau Prabowo menginginkan satu jenis transformasi baru dia harus melengkapi infrastruktur politiknya dengan ideologi itu,” pungkasnya.(Sumber)