Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (wantimpres) yang juga Ketua Umum PPK Kosgoro DR (HC) H. dr. Agung Laksono, mengatakan bahwa kemiskinan rakyat Aceh masih di bawah rata-rata Nasional. Agung menghimbau kader Kosgoro Aceh ikut turun tangan membantu Pemerintah Aceh.
Hal ini disampaikan Agung Laksono, saat menghadiri Musyawarah Daerah II Kosgoro Aceh. Acara ini dilaksanakan di Hotel Grand Nanggroe, Minggu (15/12/2019).
Agung Laksono memberikan sambutan setelah Staf Ahli Gubernur Aceh Bidang Pemerintahan, Politik dan Hukum, Kamaruddin Andalah, menyampaikan sambutan mewakili Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah.
Di depan ratusan kader Kosgoro Agung menyampaikan walau tiap tahun mengalami penurunan, tapi yang harus dicatat angka kemiskinan di Aceh masih di bawah rata-rata Nasional. Sebagai organisasi kemasyarakatan Kosgoro Aceh harus paham akar kemasyarakatan, apa yang menjadi masalah pemerintah daerah serta dapat menemukan jalan keluar.
“Seperti yang disebutkan dalam sambutan Pak PLT Gubernur yang dibacakan Pak Staf ahli tadi, persoalan kemiskinan yang sudah turun, namun masih di bawah rata-rata nasional, dan masih termiskin di Sumatera. Kader Kosgoro Aceh harus ikut memikirkan itu sehingga pemerintah terbantu.” Kata Mantan Menko Kesra era SBY ini.
Sebelumnya, PLT Gubernur Aceh Ir. Nova Iriansyah MT yang diwakili Staf Ahli Gubernur Aceh Bidang Pemerintahan, Politik dan Hukum Kamaruddin Andalah mengucapkan selamat atas terselenggaranya Musda II Kosgoro Aceh.
PLT Gubernur Aceh mengatakan kehadiran H.R. Agung Laksono yang telah dipeusijuk di Aceh menjadi sebuah harapan bagi masyarakat Aceh, sebagai anggota Dewan Pertimbangan Presiden, Pemerintah Aceh berharap Agung Laksono dapat membantu menyuarakan kesejahteraan Aceh.
“Organisasi Kosgoro 1957 banyak melahirkan tokoh-tokoh bangsa, berperan di tengah-tengah masyarakat, dan saya berharap kader Kosgoro siap bersama-sama untuk membantu berbagai hal untuk kepentingan Aceh,” ujar PLT. Gubernur Aceh dalam sambutan yang dibacakan Kamaruddin Andalah.
PLT Gubernur Aceh berharap Kosgoro Aceh berperan mendukung 15 prioritas program Pemerintah Aceh.
Pada kesempatan itu PLT Gubernur Aceh juga mengungkapkan turunnya tingkat kemiskinan di Aceh pasca tsunami dan konflik.
“Alhamdulillah tingkat kemiskinan pasca tsunami dan konflik telah turun dari 30,62 persen menjadi 15,32 persen.” Ujar Nova Iriansyah yang dibacakan oleh mantan Asisten III Pemerintah Aceh ini.
Acara ini juga dihadiri oleh Sekjen dan Bendum PPK Kosgoro, politisi senior Partai Golkar Aceh Sulaiman Abda, Ketua DPD I Partai Golkar Aceh, tokoh Partai Golkar Marzuki Daud, Ketua MKGR Aceh Bustami Usman, Organisasi Hasta Karya dan Organisasi sayap Partai Golkar, dan Pengurus Kosgoro Aceh.
