Jajaran Staf Pelatih Yang Bakal Temani Shin Tae Yong di Timnas Indonesia

Shin Tae Yong, Pelatih Timnas Indonesia

Calon pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, dikabarkan tiba di Jakarta pada Kamis (26/12/2019). Arsitek asal Korea Selatan itu disebutkan bakal menandatangani kontrak berdurasi tiga tahun.

Nantinya, Shin Tae-yong tidak hanya menangani Timnas Indonesia senior. Pelatih berusia 50 tahun itu juga bakal menukangi Tim Garuda kelompok usia U-23 dan U-20.

Jurnalis Goal Korea, Steve Han, melaporkan, Shin Tae-yong akan turut membawa tiga asistennya untuk melatih Timnas Indonesia. Informasi ini didapatkan dari akun Twitter pria berusia 32 tahun itu, @realstevescores.

Bola.com telah mendapatkan persetujuan dari Steve Han untuk mengutip informasi yang disebarluaskannya di Twitter.

“Shin Tae-yong telah berada di Indonesia untuk melakukan finalisasi kontrak tiga tahun untuk menangani Timnas Indonesia. Dia akan membawa Kim Hae-won sebagai pelatih kiper dan Lee Jae-hong sebagai pelatih fisik,” tulis Steve.

“Keduanya bekerja dengan Shin Tae-yong di Piala Dunia 2018 bersama Korea Selatan. Mantan pelatih Korea Selatan U-20, Gong Oh-kyun, juga akan bergabung dalam staf kepelatihan,” lanjutnya.

“Shin Tae-yong masih mencari satu tambahan asisten pelatih. Dia menginginkan asisten yang dapat fokus pada pertahanan Timnas Indonesia. Shin Tae-yong akan diperkenalkan sebagai pelatih Timnas Indonesia pada 28 Desember 2019 di Stadion Pakansari,” imbuh Steve Han.

Absennya Pendamping Setia Shin Tae-Yong

Kemungkinan besar, Shin Tae-yong tidak akan ditemani oleh tangan kanannya, Jeon Kyung-jun. Keduanya telah bekerja sama sejak 2016 ketika mengomandoi Timnas Korea Selatan U-23.

“Yang disayangkan pada jajaran staf pelatih Shin Tae-yong adalah absennya Jeon Kyung-jun, asisten yang setia menemani Shin Tae-yong sepanjang karier kepelatihannya. Jaon banyak merancang model permainan Shin Tae-yong untuk Timnas Korea Selatan, U-23, dan U-20,” tutur Steve Han.

“Pelatih fisik, Lee Jae-hong jika mendapatkan dukungan yang penuh, adalah pria yang memiliki pengetahuan dan keahlian mendalam yang dapat membuat dampak positif bagi sepak bola Indonesia,” tambahnya lagi.

“Dia adalah murid dari Raymond Verheijen dan Seigo Ikada. Seorang siswa sejati dalam permainan. Korea Selatan seharusnya mempertahankan dia,” jelasnya.

Raymond Verheijen adalah mantan asisten pelatih Wales, sedangkan Seigo Ikada merupakan pelatih fisik berkebangsaan Jepang. {bola}